Tim Indonesia U-22 Dinilai Kurang Mampu Mendominasi Permainan
Serafin Unus Pasi | 8 Mei 2023 21:54
Bola.net - Sukses memastikan satu tempat di Semifinal SEA Games 2023 tak berarti Tim Indonesia U-22 sudah tampil tanpa cela. Garuda Nusantara disebut masih kurang mampu dalam mendikte permainan lawan.
Pelatih Arema FC, I Putu Gede Swi Santoso, menyebut bahwa Tim Indonesia U-22 belum mampu untuk lepas dari tekanan dan balik mendominasi permainan.
"Ketika dalam tekanan, Indonesia masih belum bisa keluar dari itu," ucap Putu.
"Hal ini tampak pada laga kontra Timor Leste. Indonesia menunggu tim lawan capek baru mendominasi. Itu pengamatan saya dan perlu koreksi jika salah," sambungnya.
Sebelumnya, tim Indonesia U-22 telah dipastikan lolos ke Semifinal SEA Games 2023. Kepastian ini menyusul sukses mereka mengalahkan Timor Leste pada laga ketiga mereka di Grup A. Dalam laga yang dihelat akhir pekan lalu, Garuda Nusantara menang dengan skor 3-0.
Dua gol Tim Indonesia U-22 dicetak M. Fajar Fathurrahman. Sementara, satu gol lain Garuda Nusantara merupakan buah sundulan M. Ramadhan Sananta.
Dengan kemenangan ini, Tim Indonesia U-22 mengumpulkan sembilan poin dari tiga laga mereka. Mereka mencetak sebelas gol dan belum kebobolan satu golpun.
Skuad besutan Indra Sjafri ini akan menghadapi Kamboja pada laga pamungkas mereka di Grup A. Laga tersebut akan dihelat pada Rabu, 10 Mei 2023 mendatang.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Harus Lebih Ganas
Lebih lanjut, Putu berharap agar Tim Indonesia U-22 bisa tampil lebih trengginas lagi. Mereka, ia menambahkan, harus bisa mampu menekan lawan tanpa menunggu lawan kehabisa tenaga terlebih dahulu.
"Bagaimana di awal, ketika lawan masih bugar pun, mereka bisa dominan dan keluar dari tekanan lawan," tutur Putu.
"Ini adalah hal yang sebaiknya dibenahi juga," sambungnya.
Efektivitas Disorot
Sebelumnya, penampilan penggawa Tim Indonesia U-22 juga mendapat sorotan dari Akmal Marhali. Koordinator Save Our Soccer (SOS) tersebut menyebut bahwa para penggawa skuad Garuda Nusantara masih kurang tajam dalam memanfaatkan peluang yang mereka miliki.
"Kalau bicara efektivitas permainan, ada sejumlah peluang yang gagal dimanfaatkan. Indonesia ada 21 peluang, tapi hanya lima yang on target dan tiga yang berbuah jadi gol," kata Akmal, kepada Bola.net.
"Artinya, permainan kita, sejatinya, tak terlalu efektif," sambungnya.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 07:08 -
Mees Hilgers Hubungi Erick Thohir, Minta Maaf Gara-gara Absen Bela Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 06:25 -
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
Tim Nasional 6 September 2025, 03:31
LATEST UPDATE
-
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
Tim Nasional 6 September 2025, 09:19 -
Luis Enrique Alami Kecelakaan Saat Bersepeda, Harus Jalani Operasi
Liga Eropa Lain 6 September 2025, 09:01 -
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53 -
Luis Suarez Dihukum Enam Laga Usai Insiden Meludah di Final Leagues Cup
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025, 08:47 -
Prediksi Makau vs Timnas Indonesia U-23 6 September 2025
Tim Nasional 6 September 2025, 08:15 -
Jadwal Timnas Indonesia Selanjutnya Setelah Gasak Chinese Taipei, Kapan dan Lawan Siapa?
Tim Nasional 6 September 2025, 08:03 -
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 07:08
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24