Timnas Indonesia U-19: Cerita Penyerang Muda Arema, Titan Agung
Gia Yuda Pradana | 27 Januari 2021 14:40
Bola.net - Para pemain Timnas Indonesia U-19 sudah pulang dari pemusatan latihan (TC) di Spanyol sejak pertengahan Januari lalu. Penyerang muda Arema FC, Titan Agung Bagus Fawwazi, menceritakan pengalamannya.
Sepulangnya dari Spanyol, Titan Agung menjalani karantina lima hari di Jakarta dan dua kali menjalani swab test. Setelah hasilnya negatif, dia baru pulang ke Malang.
“Banyak ilmu yang saya dapatkan dari pemusatan latihan di Spanyol," kata Titan Agung, yang sudah berada di Kabupaten Malang.
"Di sana sedang musim dingin, jadi latihan dengan suhu 2-3 derajat. Programnya lebih pada pemantapan taktik. Ada dua kali internal game juga," imbuh mantan pemain Bhayangkara FC U-18 ini.
Target Titan Agung
Ketika kembali ke Malang, sisi positif lainnya kepercayaan diri Titan terangkat. Pemain berusia 19 tahun ini juga punya target dapat kesempatan main di Arema lebih banyak.
Sejak promosi ke tim senior musim lalu, dia baru menjalani debut di Liga 1 2020. Itupun dia turun hanya dalam 16 menit. Sayangnya, musim 2021 masih belum jelas kapan kompetisi akan dimulai lagi.
“Target saya sekarang dapat menit bermain lebih banyak di Arema. Target untuk ikut di Piala Dunia U-20 sudah batal,” lanjutnya.
Semula, Titan punya target membela Indonesia di ajang Piala Dunia U-20 yang harusnya digelar tahun ini. Namun FIFA menunda event itu karena pandemi virus corona.
Indonesia tetap ditunjuk sebagai tuan rumah tapi pada tahun 2023. Usia Titan sudah melewati 20 tahun dan tak bisa tampil di Timnas Indonesia U-19 atau U-20.
Pesan Shin Tae-yong
Skuad Timnas Indonesia U-19 mendapatkan pesan dari pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, saat meninggalkan Spanyol.
Agar pemusatan latihan itu tidak sia-sia hasilnya, Shin meminta pemain mempertahankan ritme latihan sekaligus kebiasaan yang saat ini ada di lingkungan timnas.
Titan mengakui jika pesan itu diberikan demi pemain timnas U-19 tetap bisa mendapatkan kondisi yang bagus setelah dari Spanyol.
"Pesannya, kebiasaan yang ada di timnas harus dilanjutkan, mulai jam latihan, makanan, sampai waktu istirahat, harus benar-benar dijaga," pungkasnya.
Disadur dari: Bola.com/Iwan Setiawan/Wiwig Prayugi
Published: 26 Januari 2021
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Asnawi Mangkualam ke Korea Selatan, K-League Disiarkan di Indonesia?
- Asnawi Mangkualam ke Korea Selatan, Rela Potong Gaji Demi Mimpi
- Harapan Fakhri Husaini untuk Bagus Kahfi
- 8 Februari, PSSI Gelar TC Timnas Indonesia U-22 Proyeksi SEA Games 2021
- Wonderkid Borneo FC Berbagi Pengalaman Ikut Pemusatan Latihan di Spanyol
- Punya Fasilitas Latihan yang Lengkap, Rudy Eka Berencana Bawa Timnas Wanita Indonesia ke Pati
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04