5 Pelajaran Laga Manchester United 4-1 Real Sociedad: Penalti, Penalti, dan Penalti!
Asad Arifin | 14 Maret 2025 10:23
Bola.net - Pertandingan seru tersaji saat Manchester United berjumpa Real Sociedad pada leg kedua 16 Besar Liga Europa, Jumat (14/3) dini hari WIB. Pada duel di Old Trafford itu, Setan Merah menang dengan skor 4-1.
Tiga dari empat gol MU dicetak sang kapten, Bruno Fernandes. Satu gol MU lainnya dicetak Diogo Dalot pada menit 90+1. Sedangkan, Sociedad mendapat satu gol dari aksi Mikel Oyazarbal.
Hasil ini mengantar MU lolos ke babak 8 Besar Liga Europa. Pasukan Ruben Amorim tersebut menang dengan agregat 5-2 atas Sociedad. Laga leg pertama di Anoeta berakhir dengan skor imbang 1-1.
Pada babak 8 Besar, lawan berat sudah menanti MU. Mereka akan berhadapan dengan wakil Prancis yakni Lyon. Simak lima pelajaran laga MU vs Sociedad selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Mikel Oyazarbal Hampir Hadirkan Mimpi Buruk
MU nyaris dihadapkan pada situasi sulit pada laga di Old Trafford. Sebab, belum genap 10 menit laga dimainkan, mereka dapat hukuman penalti setelah De Ligt menjatuhkan Oyazarbal.
Oyazarbal yang mengambil penalti mampu menjalankan tugas dengan sempurna. Sociedad memimpin 1-0 dan membuat agregat menjadi 2-1. Mereka dalam kondisi mental yang bagus.
Namun, MU beruntung mampu merespon gol Oyazarbal dengan cepat. Mereka hanya butuh lima menit untuk menyamakan skor dan terhindar dari mimpi buruk. MU bermain lebih lepas setelah menyamakan kedudukan.
Penalti, Penalti, dan Penalti
Laga MU dan Sociedad berjalan menarik dan unik. Sebab, ada tiga gol penalti secara beruntun yang terjadi. Gol pertama lahir dari aksi Oyazarbal, seperti yang dibahas di atas.
Setelah itu, giliran MU yang mendapatkan penalti pada menit ke-16. Bruno Fernandes menjalankan tugas sempurna dan membuat skor jadi 1-1. Pada menit ke-50, MU dapat penalti lagi dan Fernandes kembali bikin gol.
Dari dua eksekusi penalti yang diambil, Fernandes menendang bola ke arah yang berbeda dan sukses mengecoh kiper. Fernandes juga memakai dua teknik yang berbeda. Fernandes memang spesialis penalti.
4 Gol MU, tetapi Tanpa Hojlund
MU tampil dominan pada duel melawan Real Sociedad. Setan Merah punya banyak peluang. Total, ada 25 shots yang mampu dilepaskan. Empat gol mampu dicetak anak asuh Ruben Amorim.
Namun, ada yang tertinggal dari rangkaian gol itu. Dia adalah Rasmus Hojlund. Dia sudah sangat lama tidak mencetak gol, walau terus dimainkan Amorim. Termasuk di Liga Europa.
Hojlund telah mencetak lima gol dan dua assist dari 10 laga Liga Europa yang dimainkan. Namun, pada empat laga terakhir, Hojlund absen bikin gol termasuk pada dua laga lawan Sociedad.
Digendong Bruno Fernandes
Bruno Fernandes jadi pemain kunci bagi MU di laga melawan Real Sociedad. Tiga gol adalah indikator mutlak yang jadi alasan berapa sentral peran pemain asal Portugal itu.
Selain gol, Fernandes juga layak dapat pujian karena enam shots, empat kreasi peluang, dan tiga upaya melewati lawan yang sukses. Fernandes sangat dominan pada aksi menyerang.
"Fernandes bermain sedikit lebih dalam akhir-akhir ini daripada peran 10. Dia menggendong tim ini menuju sedikit kesuksesan," kata mantan pemain MU, Paul Scholes.
Performa Menjanjikan Ayden Heaven
Amorim sebenarnya punya Victor Lindelof yang bisa dimainkan. Namun, dia memilih memainkan Heaven yang baru berusia 18 tahun. Pilihan yang penuh resiko, akan tetapi berjalan sempurna.
Heaven tampil sangat tenang di jantung pertahanan MU. Dia mampu meminimalisir pergerakan berbahaya dari Takefusa Kubo dan Brais Mendez. Dia selalu menang pada setiap duel yang dilakukan.
Heaven tercatat melakukan empat sapuan, tiga tekel (100 persen sukses), dan dua intersep. Satu catatan menarik lainnya, Heaven tidak pernah sekalipun dilewati lawan dalam duel satu lawan satu.
Bagan 16 Fase Gugur Liga Europa
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 13 September 2025, 20:34 -
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 13-14 September 2025
Liga Inggris 13 September 2025, 17:25 -
Meski Performa Lagi Tidak Konsisten, MU Tetap Waspadai Kebangkitan Manchester City
Liga Inggris 13 September 2025, 11:32 -
Ternyata, Ini Penyebab MU Lebih Pilih Beli Senne Lammens Ketimbang Emiliano Martinez
Liga Inggris 13 September 2025, 11:13
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 14 September 2025, 06:52 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 14 September 2025, 06:37 -
Chelsea Gagal Menang Gara-gara 'Skema Pratama Arhan', Enzo Maresca: Ini Memalukan!
Liga Inggris 14 September 2025, 06:36 -
Curhat Bastoni Usai Inter Dihajar Juventus: Kami Main Lebih Baik, tapi...
Liga Italia 14 September 2025, 06:34 -
Mengapa Juventus Bisa Kalahkan Inter? Ternyata Ini Jawabannya!
Liga Italia 14 September 2025, 06:24 -
Napoli dan Juventus Perkasa, Bersaing Ketat di Puncak Klasemen Serie A
Liga Italia 14 September 2025, 06:00 -
Pengakuan Jujur Khephren Thuram: Marcus dan Ayah Selalu Bilang Sundulan Saya Jelek
Liga Italia 14 September 2025, 05:14 -
Man of the Match Brentford vs Chelsea: Joao Pedro
Liga Inggris 14 September 2025, 04:29 -
Hasil Brentford vs Chelsea: Hampir Menang Comeback, The Blues Dipaksa Berbagi Poin
Liga Inggris 14 September 2025, 04:07 -
Hasil Bayern Munchen vs Hamburg: Harry Kane 2 Gol dan 1 Assist, Die Roten Tak Terbendung
Bundesliga 14 September 2025, 02:52 -
Rapor Pemain Juventus vs Inter Milan: Panggung Dua Pemain Turki
Liga Italia 14 September 2025, 02:29
LATEST EDITORIAL
-
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55 -
10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Bikin Klub dan Fans Menangis
Editorial 12 September 2025, 14:49 -
Chelsea Era Roman Abramovich: 5 Transfer Paling Mahal dan Nasib Mereka Kini
Editorial 12 September 2025, 14:09 -
Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Amorim di Ujung Tanduk
Editorial 11 September 2025, 13:43