Benitez Sewot Liverpool Disebut 'Kapal Karam'

- Pelatih , Rafael Benitez memarahi pemainnya sendiri, Albert Riera, karena komentarnya yang menggambarkan sebagai kapal karam.

Seperti yang dikutip Radio Marca, Jumat, komentar tersebut sebagai bentuk dari kekesalannya terhadap karena jarang dimainkan sebagai pemain utama.

"Bila ada pelatih yang tidak bicara kepada Anda yang tidak memiliki masalah dengan kondisi fisik dan telah berlatih dengan baik, maka pasti ada sesuatu yang bersifat pribadi," kata .

Riera kemudian mengatakan bahwa Liverpool saat ini ibarat kapal karam setelah tampil buruk yang berakibat semakin menjauhnya gelar juara liga domestik, Liga Champions dan Piala FA.

Tapi kemudian Benitez bereaksi dengan mengecam balik Riera, pemain berusia 27 tahun yang sebelumnya bermain untuk Espanyol itu.

Reaksi keras Benitez terhadap Riera disampaikan setelah Liverpool berhasil mengatasi klub Lille asal Perancis di Anfield, Jumat, sehingga lolos ke perempat-final Liga Europa.

"Saya kira ini adalah waktu yang tidak tepat untuk melancarkan komentar seperti itu. Kami akan menangani masalah ini secara internal," kata Benitez.

Ketika ditanya apakah Riera akan diskorsing oleh klub akibat komentarnya tersebut, Benitez kembali berujar: "Kami akan menangani masalah tersebut secara internal."

"Apakah benar kami kapal yang sedang karam? Jelas keliru. Saya kira dia terlalu banyak bicara. Anda bisa lihat para pemain bekerja keras di lapangan dan para pendukung berada di belakang kami. Ini adalah hasil yang baik," katanya.

Setelah kalah 0-1 pada pertemuan pertama di kandang Lille, Liverpool akhirnya bangkit di kandang sendiri dan menang 3-0, sehingga secara keseluruhan unggul dengan selisih 3-1.

Steven Gerrard menandai penampilan ke-300 sebagai kapten Liverpool dengan membuka kemenangan melalui gol dari kotak penalti, sebelum Fernando Torres mencetak dua gol untuk memuluskan langkah Liverpool ke babak perempat-final kompetisi yang dulu bernama Piala UEFA itu.

Pertandingan tersebut juga disaksikan oleh Diego Maradona, pelatih tim nasional Argentina yang secara khusus datang untuk memantau penampilan Javier Mascherano.

Di pertandingan Liga Utama Inggris, Liverpool akan berhadapan dengan Manchester United di Old Trafford Minggu, dan berharap bisa memperpanjang rekor empat kali kemenangan secara beruntun atas musuh bebuyutan mereka itu.

"Kami telah memperlihatkan penampilan yang bagus dan jika bisa menjaga permainan, maka kami bisa mengalahkan tim manapun. tampil sangat bagus dan ia sudah hampir pulih sepenuhnya," katanya.

Sementara itu pelatih Lille, Rudi Garcia mengaku sangat kecewa dengan kekalahan telak tersebut sehingga gagal mempertahankan keunggulan pada pertandingan pertama.

"Kami terlalu cepat kebobolan. Ini jelas bukan bagian dari strategi pertandingan kami," katanya. (ant/cax)