Final Conference League: Bedah Taktik dan Kekuatan Chelsea
Gia Yuda Pradana | 28 Mei 2025 14:33
Bola.net - Chelsea akan menghadapi Real Betis di final Conference League 2024/25. Laga pamungkas ini digelar di Stadion Wroclaw, Polandia, Kamis dini hari, 29 Mei 2025 pukul 02.00 WIB. Taruhannya: sejarah.
The Blues punya kans menorehkan pencapaian belum pernah terjadi sebelumnya. Jika menang, Chelsea akan menjadi klub pria pertama yang mengoleksi semua trofi utama UEFA—Liga Champions, Liga Europa, Piala Super, Piala Winners, dan Conference League.
Namun, lawan yang mereka hadapi bukan tim biasa. Real Betis datang dengan semangat tinggi. Ini adalah final Eropa pertama dalam sejarah klub asal Sevilla tersebut. Mereka siap menghancurkan mimpi Chelsea demi mencetak sejarah mereka sendiri.
Maresca dan Sentuhan Guardiola
Chelsea kini bermain dengan pendekatan yang sangat teknis dan taktis. Enzo Maresca, mantan asisten Pep Guardiola di Manchester City, membawa filosofi penguasaan bola dan permainan terstruktur ke London Barat. Chelsea dibentuk sebagai tim yang sabar membangun serangan dari bawah dengan formasi dasar 4-2-3-1.
Marc Cucurella menjadi contoh bagaimana peran bisa diubah. Meski bek kiri, dia kerap masuk ke lini tengah untuk menambah jumlah pemain saat menyerang. Pola ini membuat Chelsea mampu membuka ruang dan mengatasi tim yang bermain bertahan.
Kekalahan mengejutkan dari Legia Warszawa di perempat final sempat mengguncang tim. Namun, mereka merespons dengan tangguh. Itu menjadi sinyal jelas bahwa Chelsea sudah siap untuk final.
Skuad Mewah dan Kedalaman Jadi Andalan Chelsea
Di atas kertas, Chelsea memang lebih unggul. Materi pemain mereka jauh lebih kuat dibanding kebanyakan peserta Conference League. Hampir di semua lini, mereka punya pemain kelas dunia.
Rotasi bukan masalah besar. Ketika perubahan diperlukan, kualitas tetap terjaga. Kedalaman skuad ini sangat krusial, apalagi di kompetisi Eropa dengan jadwal padat dan tekanan tinggi.
Selain itu, banyak pemain Chelsea sudah kenyang pengalaman di laga-laga besar. Hal ini memberi keuntungan besar ketika tensi pertandingan meninggi seperti di partai final.
Trofi Terakhir yang Belum Dimiliki Chelsea
Motivasi Chelsea jelas: ini trofi Eropa terakhir yang belum mereka punya. Kemenangan akan melengkapi daftar gelar dan menempatkan mereka di catatan sejarah Eropa. Target itu jadi bahan bakar utama sejak awal musim.
Meski sempat tergelincir, performa Chelsea di Conference League konsisten dan impresif. Tim ini menunjukkan karakter kuat dan kematangan strategi.
Betis tak boleh diremehkan, tapi Chelsea datang dengan ambisi besar dan fokus tajam. Jika tampil sesuai kapasitas terbaik, mereka punya semua yang dibutuhkan untuk mengangkat trofi di Wroclaw.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Euforia Matheus Cunha Usai MU Kalahkan Chelsea
Liga Inggris 21 September 2025, 17:00 -
Bintang Liverpool Ryan Gravenberch Kini Dianggap Layak Menyandang Harga 100 Juta Pounds
Liga Inggris 21 September 2025, 16:10 -
Aksi Gemilang Christian Pulisic di AC Milan Cetak Rekor Menarik
Liga Italia 21 September 2025, 15:35
LATEST UPDATE
-
Ryan Gravenberch: Perubahan Peran Gelandang Lengkap yang Kini Jadi Senjata Rahasia Liverpool
Liga Inggris 22 September 2025, 05:30 -
Resep Ampuh Amorim: Agresivitas dan Mentalitas Baru Antarkan MU Kalahkan Chelsea
Liga Inggris 22 September 2025, 05:00 -
Man of the Match Barcelona vs Getafe: Ferran Torres
Liga Spanyol 22 September 2025, 04:20 -
Man of the Match Inter Milan vs Sassuolo: Federico Dimarco
Liga Italia 22 September 2025, 04:14 -
Prediksi BRI Super League: Borneo FC vs Persis Solo 22 September 2025
Bola Indonesia 22 September 2025, 04:08 -
Hasil Barcelona vs Getafe: Ferran Torres Brace, Blaugrana Menang 3-0
Liga Spanyol 22 September 2025, 04:05 -
Prediksi BRI Super League: Arema FC vs Persib Bandung 22 September 2025
Bola Indonesia 22 September 2025, 04:02 -
Hasil Inter Milan vs Sassuolo: Cheddira Sempat Bikin Tegang, Inter Tetap Menang
Liga Italia 22 September 2025, 03:52 -
Cetak Gol ke-100, Bruno Fernandes Pantas Diabadikan dalam Sejarah Manchester United
Liga Inggris 22 September 2025, 03:30 -
Maresca Bongkar Alasan Sebenarnya Garnacho Batal Masuk Saat Chelsea Kalah dari MU
Liga Inggris 22 September 2025, 02:45 -
Harry Kane Tinggal 2 Gol Lagi! Bakal Pecahkan Rekor Ronaldo dan Haaland di Liga Top Eropa
Bundesliga 22 September 2025, 02:15 -
Duo Barcelona Mundur dari Ballon d'Or! Pedri dan Lewandowski Pilih Absen, Kenapa?
Liga Champions 22 September 2025, 01:45
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haaland Lampaui Ronaldo dan Messi
Editorial 19 September 2025, 22:58 -
6 Pemain yang Bisa Jadi Solusi Pertahanan Chelsea di Bursa Transfer Januari
Editorial 18 September 2025, 23:53 -
7 Pemain Liverpool yang Awal Kariernya Lambat tapi Menjadi Legenda: Wirtz & Kerkez Berikutnya?
Editorial 18 September 2025, 23:22 -
5 Pelatih dengan Kartu Merah Terbanyak: Mourinho atau Simeone Paling yang Sering Diusir?
Editorial 18 September 2025, 22:49