
Bola.net - Singapura mencatatkan sejarah baru ketika berhasil keluar sebagai juara Piala AFF 2012 dengan menundukkan Thailand secara agregat di dua laga final. Meski kalah 0-1 pada leg kedua di kandang Thailand, Singapura masih unggul agregat (3-2) dan menjadi negara pertama yang mengoleksi 4 trofi Piala AFF.
Berupaya mengejar ketertinggalan 1-3 di leg pertama, Thailand tampil menekan sejak menit pertama. Peluang mendatangi tuan rumah pada menit ke-14. Kiper Singapura Izwan Mahbud gagal menangkap umpan silang Datsakorn Thonglao secara sempurna. Bola kemudian mengarah ke Phichitphong, namun sayang usahanya belum mampu menjebol gawang Singapura.
Thailand terus menekan dan tampil mendominasi, sementara Singapura yang dalam tekanan hanya bisa mengandalkan serangan balik. Sayangnya serangan balik Singapura masih belum efektif dan terganjal oleh kuatnya lini tengah Thailand.
Dengan tekanan konstan akhirnya Thailand berhasil unggul di penghujung babak pertama melalui Kirati Keawsombut. Tendangan penjuru yang dilepaskan Theerathon Bunmathan berhasil disundul dengan baik oleh Kirati untuk membawa Gajah Putih unggul di menit ke-45. Skor ini bertahan hingga jeda turun minum.
Di babak kedua Thailand mempertahankan tekanan mereka. Cara ini terbukti efektif meredam Singapura hingga memaksa pasukan Radjoko Avramovic ini bermain di area mereka sendiri.
Butuh satu gol lagi untuk keluar menjadi juara, Thailand semakin meningkatkan serangan. Teerasil Dangda dan Jakkapan Pornsai bergantian membahayakan gawang Singapura. Sementara The Lions melakukan serangan balik lewak Khairul Amri yang masih bisa dihalau oleh pemain bertahan Thailand, Piyapol Bantao.
Di menit akhir pertandingan, tensi pertandingan semakin memanas. Thailand terus mengurung pertahanan Singapura, total 17 tendangan penjuru diperoleh Thailand hingga menit ke-85, sementara untuk Singapura hanya satu tendangan penjuru.
Pertandingan menyisakan waktu lima menit, Thailand meningkatkan serangan sementara Singapura memilih untuk bertahan. Thailand terus menekan di 4 menit waktu tambahan, namun sayangnya tidak terjadi gol tambahan. Dengan hasil ini, Singapura keluar sebagai juara Piala AFF 2012 dengan agregat 3-2.
Starter kedua tim:
Berupaya mengejar ketertinggalan 1-3 di leg pertama, Thailand tampil menekan sejak menit pertama. Peluang mendatangi tuan rumah pada menit ke-14. Kiper Singapura Izwan Mahbud gagal menangkap umpan silang Datsakorn Thonglao secara sempurna. Bola kemudian mengarah ke Phichitphong, namun sayang usahanya belum mampu menjebol gawang Singapura.
Thailand terus menekan dan tampil mendominasi, sementara Singapura yang dalam tekanan hanya bisa mengandalkan serangan balik. Sayangnya serangan balik Singapura masih belum efektif dan terganjal oleh kuatnya lini tengah Thailand.
Dengan tekanan konstan akhirnya Thailand berhasil unggul di penghujung babak pertama melalui Kirati Keawsombut. Tendangan penjuru yang dilepaskan Theerathon Bunmathan berhasil disundul dengan baik oleh Kirati untuk membawa Gajah Putih unggul di menit ke-45. Skor ini bertahan hingga jeda turun minum.
Di babak kedua Thailand mempertahankan tekanan mereka. Cara ini terbukti efektif meredam Singapura hingga memaksa pasukan Radjoko Avramovic ini bermain di area mereka sendiri.
Butuh satu gol lagi untuk keluar menjadi juara, Thailand semakin meningkatkan serangan. Teerasil Dangda dan Jakkapan Pornsai bergantian membahayakan gawang Singapura. Sementara The Lions melakukan serangan balik lewak Khairul Amri yang masih bisa dihalau oleh pemain bertahan Thailand, Piyapol Bantao.
Di menit akhir pertandingan, tensi pertandingan semakin memanas. Thailand terus mengurung pertahanan Singapura, total 17 tendangan penjuru diperoleh Thailand hingga menit ke-85, sementara untuk Singapura hanya satu tendangan penjuru.
Pertandingan menyisakan waktu lima menit, Thailand meningkatkan serangan sementara Singapura memilih untuk bertahan. Thailand terus menekan di 4 menit waktu tambahan, namun sayangnya tidak terjadi gol tambahan. Dengan hasil ini, Singapura keluar sebagai juara Piala AFF 2012 dengan agregat 3-2.
Starter kedua tim:
Thailand: K. Thamsatchanan; T. Bunmathan, P. Wongsa, D. Thonglao, C. Jantakam; P. Choeichiu, A. Lahsoh, J. Pornsai, P. Bantao; T. Dangda, K. Keawsombut.
Singapura: I. Mahbud; Shaiful Esah, D. Bennett, B. Khaizan, Baharudin; Shahril Ishak, Shahdan Sulaiman, Isa Halim, F. Mustafic; A. Duric, K. Amri. (bola/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 11 September 2025 17:05
Bintang Irak, Mohanad Ali Pastikan Tak Akan Berulah Lagi saat Jumpa Timnas Indonesia
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 5 Oktober 2025 17:57
-
Liga Inggris 5 Oktober 2025 17:21
-
Liga Inggris 5 Oktober 2025 17:17
-
Otomotif 5 Oktober 2025 17:08
-
Otomotif 5 Oktober 2025 16:28
-
Otomotif 5 Oktober 2025 16:17
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...