
Bola.net - ChatGPT atau Generative Pre-training Transformer memberikan penilaiannya ketika diminta menyebutkan siapa saja 10 pemain sepak bola terhebat sepanjang masa.
ChatGPT memang sedang menjadi pembicaraan di berbagai belahan dunia. ChatGPT merupakan salah satu bentuk kecerdasan buatan atau AI yang diprediksi akan merajai teknologi di masa depan.
Soal pesepakbola terhebat sepanjang masa, ChatGPT menyodorkan 10 nama yang sangat bisa dipertanggung jawabkan.
Koleksi gelar individu maupun tim dari 10 nama pilihan ChatGPT ini berbicara dengan sendirinya. Belum lagi prestasi mereka lainnya.
Siapa saja pesepakbola terhebat sepanjang masa pilihan ChatGPT? Berikut daftar selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
10. Ronaldo (Brasil)
Lahir: 18 September 1976
Tinggi: 183 cm
Posisi: Penyerang
Ronaldo Luis Nazario de Lima merupakan sosok penyerang tertajam timnas Brasil di Piala Dunia hingga kini. Selama mengikuti ajang Piala Dunia di tahun 1994, 1998, 2002, dan 2006, Ronaldo membukukan 15 gol dari 19 pertandingan.
Tentunya, penampilannya yang paling berkesan saat membela timnas Brasil di ajang Piala Dunia 2022. Pada saat itu ia total mencetak delapan gol, termasuk dua gol di final saat menghadapi Jerman.
Sayang, prestasinya di level klub tak begitu cemerlang. Ronaldo menjadi salah satu dari sedikit pemain hebat yang tak pernah merasakan juara Liga Champions sepanjang kariernya.
9. Alfredo Di Stefano (Argentina dan Spanyol)
Lahir: 4 Juli 1926
Meninggal Dunia: 7 Juli 2014
Tinggi: 178 cm
Posisi: Penyerang, Gelandang Serang
Alfredo Di Stefano merupakan salah satu legenda terbesar Real Madrid. Ia menjadi kesuksesan Los Blancos di sepanjang dekade 1950-an silam.
Alfredo Di Stefano menciptakan 308 gol dalam 396 laga bersama Real Madrid dan berjasa mempersembahkan delapan trofi La Liga hingga lima gelar Liga Champions.
Di level internasional, Di Stefano pernah membela Argentina dan Spanyol. Namun, sayangnya ia sama sekali tak pernah bermain di Piala Dunia.
8. Michel Platini (Prancis)
Lahir: 21 Juni 1955
Tinggi: 179 cm
Posisi: Gelandang Serang
Dia adalah mantan Presiden UEFA dan pesepakbola termasyur Prancis. Sering dianggap sebagai satu di antara pesepak bola terbaik di generasinya.
Kapten Prancis itu memenangkan tiga Ballon d'Or berturut-turut dari tahun 1983 hingga 1985. Meskipun bermain sebagai playmaker, dia juga seorang pencetak gol yang produktif.
Setelah mengantongi 353 gol dalam 652 penampilan untuk klub dan negara, ia sering menempati peringkat teratas dalam sejarah olahraga. Karier yang membentang lebih dari 15 tahun, mantan pilar Juventus ini memenangkan beberapa penghargaan di tingkat klub dan internasional.
Ia mengoleksi jawara Ligue 1 1980/81 bersama Saint-Etienne dan dua gelar Serie A bersama Juventus pada 1983/84 dan 1984/85. Bareng Si Nyonya Tua, ia juga menjuarai Piala Eropa pada musim 1984/85.
Pada Euro 1984, ia mencetak rekor turnamen delapan gol dan memimpin negaranya meraih gelar juara.
7. Franz Beckenbauer
Lahir: 11 September 1945
Tinggi: 181 cm
Posisi: Bek
Beckenbauer meraih 17 trofi di level klub dan dua gelar juara dengan Timnas Jerman Barat. Untuk penghargaaan individu, Beckenbauer memenangkan trofi pemain terbaik Jerman sebanyak empat kali dan dua kali di ajang Ballon d'Or.
Sebagai pelatih, Beckenbauer berhasil mempersembahkan trofi Piala Dunia untuk negaranya. Catatan yang impresif di mana Beckenbauer berhasil merengkuh trofi Piala Dunia sebagai pemain dan manajer.
Sebelum mengakhiri karier sepak bola, dirinya pernah bermain untuk New York Cosmos dan Hamburg SV.
6. Zinedine Zidane
Lahir: 23 Juni 1972
Tinggi: 185 cm
Posisi: Gelandang Serang
Empat penghargaan individu atas namanya, Zinedine Zidane menjadi gelandang terbaik yang pernah menghiasi permainan di eranya. Zidane dikenal karena kontrol bolanya yang halus dan umpannya yang akurat.
Dia juga pencetak gol yang hebat. Dia memiliki 156 gol atas namanya dalam 792 penampilan untuk klub dan negara. Mantan legenda Juventus dan Real Madrid itu menjuarai Serie A pada 1996/97 dan 1997/98 serta Piala Super Italia pada 1997 bersama klub asal Turin tersebut.
Pada 1998, masa keemasan di klub diikuti dengan kemenangan Piala Dunia bagi Prancis di kandang mereka. Itu membuat Zidane meraih Ballon d'Or pertamanya dan satu-satunya dari tiga penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA pada tahun 1998. Dia mencetak dua gol di final Piala Dunia itu.
Penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA lainnya menyusul pada tahun 2000 ketika membantu Prancis meraih gelar Euro 2000. Pada musim pertamanya bersama Real Madrid, dia memenangkan Liga Champions 2001/2002.
Karier gemilang Zidane sebagai pemain berlanjut saat ia memasuki dunia kepelatihan. Zidane mengawalinya dengan menjadi direktur olahraga Real Madrid dan kemudian berlanjut ke asisten pelatih.
Zidane pun kemudian ditunjuk menjadi pelatih Real Madrid pada 2016 silam. Ia langsung membawa tim asuhannya menjuarai Liga Champions.
Bahkan, Zidane sukses mempersembahkan trofi Liga Champions kepada Real Madrid dalam tiga musim beruntun. Ia pun menjadi salah satu pelatih tersukses dalam sejarah.
5. Johan Cruyff (Belanda)
Lahir: 25 April 1947
Meninggal Dunia: 24 Maret 2016
Tinggi: 178 cm
Posisi: Penyerang, Gelandang Serang
Cruyff memiliki keterampilan, kontrol bola, dan kekuatan seperti Zidane serta dribbling dan kecepatan ala George Best. Ia adalah pesepak bola yang menggabungkan keanggunan, kemampuan klinis, serta kecerdasan.
Cruyff juga pencetak gol yang produktif, mencetak 401 gol dalam 710 penampilan dari lini tengah. Ia memenangkan tiga Piala Eropa dan 10 gelar liga, tetapi dia tidak dapat memperoleh medali pertama internasional bersama Timnas Belanda.
4. Diego Maradona (Argentina)
Lahir: 30 Oktober 1960
Meninggal Dunia: 25 November 2020
Tinggi: 165 cm
Posisi: Gelandang Serang
Maradona sangat mungkin terbesar yang pernah dilihat dalam sepak bola. Kemampuan menggiring bolanya memukau, mencetak golnya unik dan klinis, serta umpan serta umpan silangnya tepat.
Tak heran jika dia menghasilkan banyak asis dalam kariernya. Dari lini tengah serang ia mencetak 345 gol dalam 680 pertandingan.
Berbekal karier yang jauh lebih sulit dari Pelé, Maradona masih memenangkan Piala Dunia 1986 bersama Argentina, serta tiga gelar liga dan satu Piala UEFA bersama Napoli.
3. Pele (Brasil)
Lahir: 23 Oktober 1940
Meninggal Dunia: 29 Desember 2022
Tinggi: 173 cm
Posisi: Penyerang, Gelandang Serang
Pele adalah mesin gol terhebat di negara asalnya, Brasil. Legenda ini sering dinobatkan sebagai pemain terbaik. Dia mencetak 1.282 gol luar biasa dalam 1.366 pertandingan (termasuk pertandingan persahabatan).
Kekuatan dan kemampuan dribblingnya yang luar biasa membuatnya mencetak semua jenis gol. Panitia Ballon d'Or mengatakan, Pele akan memenangkan penghargaan tersebut sebanyak 7 kali jika momen tersebut diberikan kepada orang non-Eropa sebelum tahun 1995.
Pele satu-satunya pemain yang memenangkannya tiga kali yakni pada tahun 1958, 1962, dan 1970. Dia juga memetik dua Copa Libertadores dan lima gelar liga di Brasil.
2. Cristiano Ronaldo (Portugal)
Lahir: 5 Februari 1985
Tinggi: 187 cm
Posisi: Penyerang, Pemain Sayap
Karier Ronaldo menanjak saat ia bergabung dengan Manchester United saat berusia 18 tahun. Ia memenangkan sembilan trofi di sana, termasuk tiga Premier League dan Liga Champions.
Saat pindah ke Real Madrid, Ronaldo berusia 24 tahun dan berperan sebagai striker. Bersama Los Blancos, ia memenangkan 15 trofi lagi, termasuk dua gelar liga dan empat Liga Champions.
Total, ia memiliki 32 trofi tim, termasuk Euro 2016 bersama Portugal, dan 5 Ballon d'Or. Sepanjang kariernya, Ronaldo telah mencetak lebih dari 800 gol. Termasuk 140 di Liga Champions dan 118 untuk Portugal, mencakup lima Piala Dunia.
1. Lionel Messi (Argentina)
Lahir: 24 Juni 1987
Tinggi: 170 cm
Posisi : Penyerang, Pemain Sayap
Messi tiba di Spanyol saat berusia 13 tahun dan membuat penampilan pertamanya untuk klub tersebut pada usia 16 tahun. Lalu, dia memenangkan 10 gelar liga, tujuh piala domestik, dan empat Liga Champions bersama klub Catalan.
Menjelang akhir kariernya, Messi pindah ke Paris Saint-Germain. Di sana, dia memenangkan gelar liga lainnya pada tahun 2022. Secara total, Messi memiliki 38 trofi tim dan 7 Ballon d'Or.
Messi dikenal karena kakinya yang cepat, kelincahan, kekuatan, akselerasi, dan kemampuannya menggiring bola melewati pemain bertahan. Selain menyundul, Messi memiliki keahlian menyerang yang lengkap, termasuk tembakan akurat, tendangan bebas, penalti, dan kreativitas untuk menghubungkan permainan dan memberikan assist.
Messi telah mencetak lebih dari 750 gol dalam kariernya dan baru-baru ini menjadi pencetak gol terbanyak Piala Dunia. Messi mengangkat trofi Piala Dunia 2022. Dia mendekati 100 gol untuk Argentina, plus meraih kejayaan di Copa America 2021.
Sumber : Khelnow
Disadur dari: Bola.com (Choki Sihotang, Nurfahmi Budi) 10 April 2023
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 29 September 2025 23:01
Barcelona Menang Lawan Sociedad, Tapi Mainnya Bikin Emosi Jules Kounde
-
Asia 29 September 2025 22:55
Jurgen Klopp Bakal Comeback ke Dunia Kepelatihan di Arab Saudi?
-
Liga Inggris 29 September 2025 22:38
Legenda MU Sudah Gedeg, Kecam Macetnya Setan Merah di Era Ruben Amorim
-
Liga Italia 29 September 2025 21:48
Luka Modric Bongkar Rahasia Terus Tampil Gacor di Usia 40, Bukan Soal Fisik Semata
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 29 September 2025 23:18
-
Liga Spanyol 29 September 2025 23:01
-
Asia 29 September 2025 22:55
-
Liga Inggris 29 September 2025 22:38
-
Liga Champions 29 September 2025 22:04
-
Liga Italia 29 September 2025 21:48
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...