
Bola.net - Massimiliano Allegri menyatakan bahwa pertandingan antara Juventus melawan Borussia Dortmund tadi tak ubahnya seperti perang taktik. Secara umum, Allegri puas karena taktik yang ia pilih sukses membuat Dortmund minim kreativitas.
Secara mengejutkan, Juve kalah dalam hal ball possession dari Dortmund. Meski demikian, Juve memang lebih efektif dalam memanfaatkan penguasaan bola mereka dengan menciptakan lebih banyak peluang berbahaya.
"Untuk bisa mengalahkan Dortmund, anda butuh teknik, presisi dan intensitas. Laga tadi sangat taktis dan kami berhasil membuat lebih banyak peluang. Kami sudah menyiapkan taktik ini. Kami biarkan Dortmund maju menyerang, merusak lini tengah mereka dan akhirnya akan ada ruang di pertahanan mereka," tukas Allegri kepada Sky Sports Italia.
Allegri mengaku memilih untuk tidak mengejar penguasaan bola agar Juve bisa fokus mengeksploitasi kelemahan Dortmund di lini belakang. Strategi itu terbukti sukses, terutama pada babak kedua.
"Dalam level seperti ini, kami tak bisa hanya mengejar penguasaan bola. Kami ingin memaksimalkan kelemahan pertahanan Dortmund. Mereka tampil dalam intensitas tinggi pada babak pertama, tapi kemudian kehilangan intensitas itu pada babak kedua." [initial]
(foti/hsw)
Secara mengejutkan, Juve kalah dalam hal ball possession dari Dortmund. Meski demikian, Juve memang lebih efektif dalam memanfaatkan penguasaan bola mereka dengan menciptakan lebih banyak peluang berbahaya.
"Untuk bisa mengalahkan Dortmund, anda butuh teknik, presisi dan intensitas. Laga tadi sangat taktis dan kami berhasil membuat lebih banyak peluang. Kami sudah menyiapkan taktik ini. Kami biarkan Dortmund maju menyerang, merusak lini tengah mereka dan akhirnya akan ada ruang di pertahanan mereka," tukas Allegri kepada Sky Sports Italia.
Allegri mengaku memilih untuk tidak mengejar penguasaan bola agar Juve bisa fokus mengeksploitasi kelemahan Dortmund di lini belakang. Strategi itu terbukti sukses, terutama pada babak kedua.
"Dalam level seperti ini, kami tak bisa hanya mengejar penguasaan bola. Kami ingin memaksimalkan kelemahan pertahanan Dortmund. Mereka tampil dalam intensitas tinggi pada babak pertama, tapi kemudian kehilangan intensitas itu pada babak kedua." [initial]
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 5 September 2025 20:21
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
-
Liga Champions 5 September 2025 07:22
Kapan Donnarumma Tahu Dirinya Akan Dibuang PSG? Ini Jawabannya!
-
Liga Inggris 4 September 2025 23:03
Skuad Arsenal di Liga Champions: Max Dowman Bikin Kejutan, Gabriel Jesus Absen
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...