
Bola.net - Jude Bellingham terlihat marah besar setelah tekel Lisandro Martinez kepadanya di laga Real Madrid vs Manchester United. Namun setelah pertandingan, ia justru mengaku respek dengan bek Setan Merah itu.
Real Madrid bertemu Manchester United di NRG Stadium, Kamis (27/7/2023) pagi WIB. Pada pertandingan itu, Real Madrid berhasil mengalahkan Manchester United dua gol tanpa balas.
Salah satu gol Los Blancos itu dicetak oleh Jude Bellingham di awal babak pertama, tepatnya menit keenam. Sebelum pemain baru lainnya, Joselu menggandakan skor di pengujung pertandingan.
Selain gol pertamanya untuk Real Madrid sejak didatangkan dari Borussia Dortmund beberapa waktu lalu, momen yang banyak dibicarakan adalah ketika ia terlihat marah kepada Lautaro Martinez.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Tekel Keras Lisandro Martinez
Bellingham dan Martinez memang bersitegang pada pertandingan Madrid vs MU setelah bek asal Argentina itu melakukan tekel kepadanya di menit ke-41. Setelah terjatuh, reaksi Bellingham langsung berdiri dan mendorong Martinez sehingga harus dipisahkan oleh pemain lain.
Setelah pertandingan, Jude Bellingham mengakui bahwa ia marah dengan tekel dari Martinez itu. Namun pemain timnas Inggris tersebut juga menegaskan bahwa masalah itu sudah berakhir setelah pertandingan.
"Pertengkaran kecil dengan Martinez adalah salah satu dari banyak hal yang terjadi," kata pemain berusia 20 tahun itu. "Dia adalah pemain yang brilian. Saya bermain di babak pertama dan melakukan ini itu. Tetapi ketika dia mendatangi saya dan mendoakan yang terbaik untuk saya ketika dia keluar, saya sangat menghormatinya."
Bellingham Balik Memuji Lisandro Martinez
Tak hanya mengatakan bahwa apa yang terjadi di lapangan tak memengaruhi hubungan keduanya di luar lapangan, Bellingham juga memberikan pujian untuk Martinez sebagai pemain brilian.
"Saya tahu apa yang terjadi di lapangan tetap di lapangan. Saya melihatnya di akhir pertandingan dan berharap hal baik untuknya. Saya respek saat dua pemain mencoba menang untuk tim mereka dan kemudian bisa tetap bersama dan saling menghormati setelah pertandingan," tambahnya.
"Dia adalah lawan dan pemain yang hebat. Sama seperti saya, dia ingin menang. Terkadang itu begitu besarnya. Dan itu adalah bagian dari permainan. Saya sangat respek dan kami dapat memiliki momen seperti itu setelah pertandingan," tandasnya.
Sumber: Manchester Evening News.
Jangan Lewatkan Ini Bolaneters!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...