
Bola.net - Inter Milan akan menghadapi Benfica di babak perempat final Liga Champions pada Rabu (12/4/2023). Bek Inter Milan, Danilo D’Ambrosio bersyukur timnya mendapatkan Benfica dalam undian.
D’Ambrosio merasa Benfica adalah tim yang sepadan bagi Inter Milan saat ini. Menurut D’Ambrosio, bertemu wakil Liga Portugal tersebut merupakan impian setiap tim di babak perempat final Liga Champions musim ini.
Namun bukan berarti D’Ambrosio meremehkan kualitas yang dimiliki Benfica. Bek berusia 34 tahun tersebut justru merasa kualitas Inter Milan saat ini masih berada di bawah beberapa tim lainnya seperti Bayern Munchen, Man City, hingga Real Madrid.
“Kami harus realistis dan mengatakan bahwa undian berjalan dengan baik. Ada tim yang lebih kuat dari kami, tapi kami berada di level yang sama dengan Benfica,” ujar D’Ambrosio dikutip dari Cult of Calcio.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Sasar Partai Puncak
Meskipun berpikir realistis tentang kekuatan Inter Milan, D’Ambrosio juga tetap memiliki harapan besar. Baginya, Inter Milan harus menyasar partai puncak setelah mendapatkan undian yang menguntungkan musim ini.
Jika mampu mengalahkan Benfica, Inter Milan dipastikan akan melawan tim Italia lainnya. Inter Milan akan melawan Napoli atau AC Milan di semifinal Liga Champions.
Dua tim tersebut juga menurut D’Ambrosio tidak punya perbedaan kekuatan yang mencolok dengan Inter Milan. Terhindar dari Bayern Munchen, Man City, dan Real Madrid dalam satu bagan tentu menjadi kesempatan besar untuk memastikan Inter Milan melaju ke final.
“Kami bisa mencapai final. Saat anda mengenakan jersey ini, anda selalu menembak untuk tujuan terbaik. Itu impian kami, tapi ada perbedaan antara itu dan tujuan yang sebenarnya.
“Anda harus bekerja keras untuk mencapainya, dan itulah yang perlu kami lakukan dalam pertandingan ini,” sambung D’Ambrosio.
Atasi Masalah Terlebih Dahulu
Pernyataan realistis D’Ambrosio tentang kekuatan timnya tidak lepas dari masalah yang dihadapi Inter Milan musim ini. Menurut D’Ambrosio, Inter Milan punya masalah dalam menunjukkan konsistensi permainan di atas lapangan.
Masalah tersebut muncul akibat kurangnya performa Inter Milan secara kolektif maupun individual. “Kami berusaha menemukan solusi permainan dari pertandingan ke pertandingan, memberikan yang terbaik secara individu dan kolektif,” ujar D’Ambrosio.
Namun D’Ambrosio memberikan perbandingan dengan Napoli yang menjadi pemuncak klasemen Liga Italia. Meskipun pernah dikalahkan Inter Milan, D’Ambrosio merasa penampilan Napoli jauh lebih stabil dibandingkan timnya.
“Napoli hanya kalah dua pertandingan musim ini. Tidak ada yang perlu diperdebatkan tentang itu, karena jumlahnya (poin) berbicara sendiri.”
“Ketika kami mengalahkan mereka, kami pikir kami adalah tim yang kuat, dan kami masih melakukannya. Namun, puncak dan lembah kami tidak memungkinkan kami berada dalam posisi yang lebih nyaman dan tetap dekat dengannya, itulah yang kami inginkan,” tambah D’Ambrosio.
Klasemen Liga Italia
Sumber: Cult of Calcio dan Transfermarkt
Penulis: Ahmad Daerobby
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:59
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:23
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:26
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...