
Bola.net - Gianluigi Buffon mengatakan bahwa kemenangan atas Barcelona di Camp Nou bukan kebetulan. Penjaga gawang Juventus menilai hasil positif itu adalah takdir dan buah dari kerja keras.
Juventus menang atas Juventus dengan skor 3-0 pada laga ke-6 Grup G Liga Champions, Rabu (9/12/2020) dini hari WIB. Bagi Juventus, kemenangan itu punya dua arti penting.
Pertama, Juventus menjadi juara Grup G dengan unggul head to head atas Barcelona. Kedua, Juventus sukses membalas kekalahan dengan skor 2-0 pada laga pertama yang digelar di Turin.
Dari tiga gol yang diceploskan Juventus ke gawang Barcelona, dua gol dicetak Cristiano Ronaldo. Keduanya dari eksekusi penalti. Sedangkan, satu gol Juventus lain hadir dari Weston McKennie.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Takdir, Bukan Kebetulan
Gianluigi Buffon, pada usia 42 tahun, tampil gemilang untuk Juventus. Buffon menilai hasil ini akan memberi kepercayaan diri bagi skuad Juventus untuk melaju lebih jauh lagi.
"Ini adalah tambahan motivasi bagi kami. Sesuatu yang tidak bisa diremehkan," buka Buffon kepada Sky Sports, dikutip dari Football Italia.
"Kami datang sebagai underdog dan membalikkan kekalahan 2-0 pada leg pertama dengan kemenangan 3-0. Itu hasil yang luar biasa," kata pria yang pernah membela PSG tersebut.
Buffon kemudian memberi komentar yang filosofis atas hasil yang didapat Juventus.
"Saya percaya pada takdir, jadi saya pikir ini bukan kebetulan, saya percaya hidup memberi Anda kompensasi. Terakhir kali kami menang 3-0 di Madrid dan berakhir 3-1. Kali ini kami menang 3-0 dan membawa pulang hasil itu. Saya pikir ini adalah posisi yang bagus," katanya.
Teriakan Buffon dari Bawah Mistar
Buffon bermain penuh di laga lawan Barcelona. Sang kiper gaek ini menggagalkan tujuh shots dari Lionel Messi. Buffon pun banyak berterik sepanjang laga untuk memastikan kordinasi di lini belakang berjalan bagus.
"Apa yang kita lakukan untuk membantu rekan satu tim dan pada akhirnya, itu menjadi menular. Jika kita dapat meningkatkan komunikasi itu," kata Buffon.
"Saat kami mampu mengekspresikan diri kami semaksimal mungkin, kami adalah tim yang benar-benar kuat," tutup mantan penjaga gawang Parma tersebut.
Sumber: Football Italia
Baca Ini Juga:
- Pakai Formasi 3-4-1-2, Kesalahan Solskjaer yang Bikin MU Kalah dari RB Leipzig?
- Manchester United Gagal Comeback: Ini Liga Champions, Bukan Premier League!
- Juventus Bully Barcelona Soal Lionel Messi The GOAT: Mungkin Kamusnya Salah
- Termasuk Presiden Liberia, Empat Pemain yang Pernah Memperkuat Man City dan Marseille
- Barcelona: Kalau Ronaldo Dapat Penalti, Lionel Messi Harusnya Juga Dapat Dong!
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...