
Bola.net - Chelsea bakal mendapatkan dorongan motivasi ekstra untuk meladeni Real Madrid di Stamford Bridge. The Blues baru kalah di Premier League, kini mereka siap menerkam.
Kamis (7/4/2022) nanti, Chelsea bakal meladeni Madrid dalam duel leg pertama babak perempat final Liga Champions 2021/22. Pertandingan ini diyakini bakal berlangsung sengit antara dua tim top.
Sayangnya, akhir pekan lalu Chelsea baru saja meraih hasil mengecewakan di Stamford Bridge. Mereka dihajar Brentford dengan skor telak 1-4, kekalahan yang tidak terduga.
Jadi, kondisi skuad Chelsea mungkin tidak ideal ketika meladeni Madrid nanti, tapi bukan berarti tim tamu bisa bersantai.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Malam yang spesial
Situasi Chelsea ini dibicarakan langsung oleh si analis, Pat Nevin. Dia tahu bahwa kondisi tim sedang tidak ideal setelah kekalahan buruk pekan lalu.
Meski begitu, Nevin memperingatkan Madrid bahwa Chelsea tidak mungkin mengulangi kesalahan yang sama seperti pekan lalu.
"Jika Real Madrid berpikir bahwa mereka bisa mengharapkan hasil yang sama seperti laga ini [vs Brentford], performa yang sama, gaya main dan personil yang sama, mereka akan sangat kecewa," ujar Nevin di Chelseafc.com.
"Pertandingan ini bakal jadi salah satu malam spesial di Stamford Bridge, berada di sana bakal jadi kehormatan. Bahkan, laga ini mungkin akan dibicarakan selama bertahun-tahun ke depan."
Perbaiki masalah formasi
Intinya, Nevin yakin skuad Chelsea sudah melupakan hasil buruk pekan lalu. Mereka siap memulai pertandingan dalam kondisi terbaik. Dia pun yakin Tuchel akan mengatasi masalah tim pekan lalu.
"Pekan lalu ada masalah kecil soal eksperimen dan penghitungan risiko yang diambil pelatih, khususnya ketika memainkan empat bek ketika tim kami main sangat bagus dengan formasi tiga bek dan wing-back," sambung Nevin.
"Formasi itu sepertinya tidak akan digunakan lagi dalam waktu dekat, kecuali ada badai cedera dan larangan bermain."
"Memang para pemain bertahan bisa bermain dengan formasi empat bek, tetapi mereka jauh lebih biasa dengan formasi yang sering digunakan [tiga bek]," pungkasnya.
Sumber: Chelsea
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Jarang Dimainkan, Mata Mulai Gerah di Manchester United
- PSG Sodorkan Tawaran Kontrak ke Paul Pogba
- Lupakan Ten Hag, Manchester United Diminta Rekrut Diego Simeone
- Dua Pemain Ini Diprediksi Bakal Jadi Tulang Punggung Manchester United Musim Depan, Siapa?
- Pemain Timnas Prancis Ini Gantikan Paul Pogba di MU?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:12
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...