Sejarah Duel Inggris vs Italia di Final Liga Champions

Sejarah Duel Inggris vs Italia di Final Liga Champions
Final Liga Champions 2022/2023: Manchester City vs Inter Milan (c) Bola.net

Bola.net - Manchester City dan Inter Milan akan berduel di final Liga Champions 2022/2023, Minggu, 11 Juni 2023. Final mereka akan menjadi final Inggris vs Italia kelima di kompetisi ini.

Sebelum ini, baru pernah ada empat final European Cup/Liga Champions yang mempertemukan wakil Inggris dengan wakil Italia. Uniknya, keempat final itu semuanya melibatkan Liverpool.

Dua di antaranya ditentukan lewat adu penalti, yang keduanya dimenangi Liverpool. Sementara itu, dua lainnya dimenangi oleh wakil Italia, yakni Juventus dan AC Milan.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 4 halaman

1983/1984: Liverpool vs AS Roma

Duel Inggris vs Italia pertama tersaji di final European Cup 1983/1984. Final ini digelar di Stadio Olimpico, Roma.

Roma bisa dibilang memiliki keuntungan main di kandang. Namun, Roma tak mampu memanfaatkannya untuk menjadi juara.

Liverpool unggul lewat gol Philip George Neal di menit 13, kemudian dibalas oleh Roma melalui gol Roberto Pruzzo pada menit 42. Skor 1-1 bertahan hingga habis waktu normal dan extra time.

Liverpool akhirnya keluar sebagai juara usai menang adu penalti 4-2, dan meraih gelar mereka yang keempat.

2 dari 4 halaman

1984/1985: Juventus vs Liverpool

Musim berikutnya, dengan status sebagai juara bertahan, Liverpool kembali mencapai final. Liverpool juga kembali berhadapan dengan wakil Italia.

Kali ini, Liverpool menghadapi Juventus. Kali ini, Liverpool kalah. Gol penalti Michel Platini menit 58 menjadi pembeda.

Final itu sendiri digelar di Heysel Stadium, Brussels. Final di mana Juventus meraih gelar perdananya itu kemudian lebih diingat karena Tragedi Heysel.

3 dari 4 halaman

2004/2005: Liverpool vs AC Milan

Final 2022/2023 antara Manchester City vs Inter Milan akan menjadi final Liga Champions kedua yang digelar di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Turki.

Yang pertama tersaji pada musim 2004/2005, juga melibatkan wakil Inggris dan wakil Italia. Waktu itu, Liverpool berhadapan dengan rival sekota Inter, AC Milan.

Liverpool tertinggal 0-3 di babak pertama oleh satu gol Paolo Maldini dan dua gol Hernan Crespo. Liverpool bangkit dan menyamakan skor jadi 3-3 di babak kedua melalui gol-gol Steven Gerrard, Vladimir Smicer, dan Xabi Alonso.

Tak ada gol di extra time, laga berlanjut ke adu penalti. Liverpool memenangi adu penalti itu 3-2 untuk meraih gelar mereka yang kelima.

Final itu dikenal dengan sebutan Miracle of Istanbul, Keajaiban Istanbul.

4 dari 4 halaman

2006/2007: AC Milan vs Liverpool

Dua tahun setelah Miracle of Istanbul, Liverpool dan Milan kembali bertemu di final. Kali ini, mereka berduel di Olympic Stadium, Athena, Yunani.

Kali ini, Milan tak mengulangi kesalahan yang sama. Kali ini, Milan mengalahkan Liverpool untuk meraih gelar mereka yang ketujuh.

Milan menang 2-1. Dua gol Milan tercatat atas nama Filippo Inzaghi menit 45 dan 82. Liverpool hanya bisa menipiskan selisih skor lewat Dirk Kuyt di menit 89.

Itu adalah pembalasan Milan untuk apa yang terjadi di Istanbul dua tahun sebelumnya.