
Bola.net - Momen reuni Renato Veiga dan Juventus akan tersaji di Liga Champions, Kamis (2/10/2025) dini hari WIB. Bek Villarreal itu akan menghadapi klub yang pernah ia bela selama setengah musim.
Seperti diketahui, Juventus memutuskan untuk tidak mempermanenkan status Veiga musim panas lalu. Sang pemain pun harus kembali ke Chelsea sebelum akhirnya berlabuh di Villarreal.
Menariknya, Veiga sama sekali tidak menyimpan dendam atas keputusan tersebut. Ia justru menunjukkan sikap profesional yang luar biasa jelang laga emosional ini.
Lantas, bagaimana Veiga menyikapi laga ini dan apa katanya soal masa lalunya di Turin? Simak ulasan lengkapnya yang menunjukkan kedewasaan seorang pemain muda.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Fokus Penuh untuk Villarreal
Renato Veiga menegaskan bahwa nostalgia tidak akan mengganggunya di atas lapangan. Fokusnya saat ini seratus persen tercurah untuk membantu Villarreal meraih hasil maksimal.
Apalagi, tim berjuluk The Yellow Submarine itu sedang mengincar kemenangan perdananya. Mereka ingin menjadikan laga kandang melawan Juventus sebagai momentum kebangkitan.
Veiga mengakui kebesaran nama Juventus sebagai lawan. Namun, ia memastikan bahwa ia dan rekan-rekannya hanya akan berkonsentrasi pada kekuatan tim sendiri.
"Juventus akan selalu menjadi Juventus, tetapi kami hanya fokus pada diri kami sendiri," ujarnya via TMW. "Kami siap untuk laga besok karena kami mengincar kemenangan pertama di Liga Champions ."



Masa Lalu Biarlah Berlalu
Saat ditanya mengenai kegagalannya menjadi pemain permanen Juventus, Veiga memberikan jawaban yang sangat berkelas. Ia mengaku tidak ada rasa kecewa sedikit pun.
Pemain bertahan asal Portugal itu menghabiskan paruh kedua musim 2024/2025 sebagai pemain pinjaman di Turin. Namun, Bianconeri memilih untuk tidak mengaktifkan opsi pembeliannya.
Menurut Veiga, ada banyak faktor yang memengaruhi keputusan tersebut. Ia pun mengaku bahagia dengan perjalanan kariernya saat ini bersama Villarreal.
"Tidak, ada banyak faktor. Saya senang berada di sini, di klub dengan sejarah hebat, dan saya senang dengan apa yang telah Juventus berikan kepada saya," katanya.
Kenal Lawan, Tetap Profesional
Berstatus sebagai mantan pemain tentu memberikan sedikit keuntungan bagi Veiga. Ia mengaku sudah sangat mengenal karakter para pemain Juventus yang akan menjadi lawannya.
Meski demikian, ia tidak ingin hal itu menjadi fokus utama. Baginya, yang terpenting adalah bagaimana Villarreal bisa menampilkan permainan terbaik sebagai sebuah tim.
Bek berusia 22 tahun itu berjanji akan tetap bersikap profesional. Hubungan baik di luar lapangan tidak akan mengurangi totalitasnya saat bertanding nanti.
"Saya mengenal mereka semua dengan baik, tetapi kami ingin melakukan segalanya dengan benar. Saya fokus pada tim saya; kami ingin memainkan pertandingan yang hebat," pungkasnya.
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 1 Oktober 2025 19:43
-
Liga Champions 1 Oktober 2025 19:41
-
Liga Eropa Lain 1 Oktober 2025 19:00
-
Liga Champions 1 Oktober 2025 18:57
-
Otomotif 1 Oktober 2025 18:32
-
Otomotif 1 Oktober 2025 18:02
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...