
Bola.net - PSSI melalui rapat Exco PSSI akhir pekan kemarin menetapkan untuk menghentikan kompetisi IPL. Hal ini membuat nasib klub-klub peserta IPL, termasuk PSM Makassar, tidak jelas.
Pasalnya, setelah keputusan Exco tersebut, format penyatuan liga dari IPL akan berubah total dan akan ditentukan kemudian.
Sebelumnya, pada kongres PSSI 17 Maret lalu menyatakan tim yang menempati empat besar di klasemen akhir IPL akan mendapat tiket ke penyatuan liga musim depan. Hal tersebut tidak akan berlaku karena kompetisi IPL dinyatakan berhenti di tengah jalan.
Belum diketahui seperti apa format yang dipakai PSSI. Jika itu merujuk pada regulasi, PSM berat untuk lolos. Banyak faktor yang mempengaruhinya, salah satunya stadion yang berstandar AFC, yang saat ini tidak dimiliki oleh Stadion Andi Mattalatta Mattoanging yang merupakan home base utama.
Melihat kondisi itu, Ketua Komite Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan, Andi Darussalam Tabussalla atau yang akrab disapa ADS, ikut angkat bicara. Meski pernah menjabat sebagai Ketua Badan Liga Indonesia, ADS mengaku tidak mau berkomentar banyak tentang keputusan Exco tersebut.
"Yang kira pikirkan saat ini adalah bagaimana PSM Makassar bisa lolos penyatuan liga musim depan. Pasalnya, kita tidak tahu format seperti apa yang akan dipakai PSSI untuk memilih 4 klub IPL," katanya.
"Saya sudah berkomunikasi dengan CEO PT PSM, Rully Habibie, dan Ketua Umum PSM, Sadikin Aksa, untuk mengusahakan agar PSM bisa lolos musim depan. Insya Allah kita sedang usahakan agar PSM bisa dapat tempat, " ungkapnya.
ADS mengaku siap melobi PSSI dan Exco agar dalam penentuan format penyatuan nanti, PSM bisa diloloskan. "Sementara kita komunikasikan, sabar saja menunggu hasilnya," tutur ADS.
"Ini bentuk kepedulian saya terhadap tim ini. PSM itu adalah itu klub tertua di Indonesia, banyak pemain tim nasional yang hebat dan berkualitas lahir dari tim ini. PSM itu adalah geliatnya kompetisi di Indonesia, hambar kompetisi di liga Indonesia kalau PSM tidak ada, utamanya di wilayah timur Indonesia," ungkapnya.
"PSM adalah satu-satunya klub yang membangkitkan geliat kompetisi. Yang penting, semua elemen mau membantu PSM, suporter, masyarakat, manajemen, pemain, pelatih mau bahu membahu untuk PSM, " tutupnya. (nda/hsw)
Pasalnya, setelah keputusan Exco tersebut, format penyatuan liga dari IPL akan berubah total dan akan ditentukan kemudian.
Sebelumnya, pada kongres PSSI 17 Maret lalu menyatakan tim yang menempati empat besar di klasemen akhir IPL akan mendapat tiket ke penyatuan liga musim depan. Hal tersebut tidak akan berlaku karena kompetisi IPL dinyatakan berhenti di tengah jalan.
Belum diketahui seperti apa format yang dipakai PSSI. Jika itu merujuk pada regulasi, PSM berat untuk lolos. Banyak faktor yang mempengaruhinya, salah satunya stadion yang berstandar AFC, yang saat ini tidak dimiliki oleh Stadion Andi Mattalatta Mattoanging yang merupakan home base utama.
Melihat kondisi itu, Ketua Komite Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan, Andi Darussalam Tabussalla atau yang akrab disapa ADS, ikut angkat bicara. Meski pernah menjabat sebagai Ketua Badan Liga Indonesia, ADS mengaku tidak mau berkomentar banyak tentang keputusan Exco tersebut.
"Yang kira pikirkan saat ini adalah bagaimana PSM Makassar bisa lolos penyatuan liga musim depan. Pasalnya, kita tidak tahu format seperti apa yang akan dipakai PSSI untuk memilih 4 klub IPL," katanya.
"Saya sudah berkomunikasi dengan CEO PT PSM, Rully Habibie, dan Ketua Umum PSM, Sadikin Aksa, untuk mengusahakan agar PSM bisa lolos musim depan. Insya Allah kita sedang usahakan agar PSM bisa dapat tempat, " ungkapnya.
ADS mengaku siap melobi PSSI dan Exco agar dalam penentuan format penyatuan nanti, PSM bisa diloloskan. "Sementara kita komunikasikan, sabar saja menunggu hasilnya," tutur ADS.
"Ini bentuk kepedulian saya terhadap tim ini. PSM itu adalah itu klub tertua di Indonesia, banyak pemain tim nasional yang hebat dan berkualitas lahir dari tim ini. PSM itu adalah geliatnya kompetisi di Indonesia, hambar kompetisi di liga Indonesia kalau PSM tidak ada, utamanya di wilayah timur Indonesia," ungkapnya.
"PSM adalah satu-satunya klub yang membangkitkan geliat kompetisi. Yang penting, semua elemen mau membantu PSM, suporter, masyarakat, manajemen, pemain, pelatih mau bahu membahu untuk PSM, " tutupnya. (nda/hsw)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 18 Oktober 2025 23:46
Prediksi BRI Super League: PSM Makassar vs Arema FC 19 Oktober 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:28
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:04
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...