
Bola.net - Masalah terancamnya sepakbola tidak dipertandingkan di Asian Games 2018, juga mendapat perhatian khusus Presiden Komite Olimpiade Asia (OCA), Sheikh Ahmad Fahad Al-Ahmad Al-Sabah.
Untuk itu, Al Sabah bakal turun langsung mencari jalan keluarnya. Sekjen Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Hifni Hasan mengatakan bahwa Al Sabah yang juga anggota IOC dijadwalkan akan berkunjung ke Jakarta untuk menemui Presiden Joko Widodo pada 16 Agustus mendatang.
"Al-Sabah itu khusus datang ke Jakarta menemui Presiden Jokowi dengan agenda membicarakan masalah sepakbola," ujar Hifni.
Lebih jauh dikatakan Hifni, dirinya meragukan keseriusan pemerintah dalam menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Pasalnya, hingga saat ini pemerintah belum juga menyetorkan dana garansi senilai 2 juta dolar AS ke rekening Komite Olimpiade Asia (OCA) sebagai penyelenggaraan Asian Games 2018.
"Harusnya, dana itu kan disetorkan ke rekening OCA karena batas waktu persyaratannya 6 bulan setelah penandatanganan dengan OCA di Incheon, Korsel, September 2014," tuturnya.
Posisi Indonesia sebagai tuan rumah bisa terancam saja terancam jika masalah sepakbola tidak selesai. Apalagi, sudah ada negara yang siap menggantikan.
"Tiongkok sudah siap menggantikan posisi Indonesia jika gagal menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Malah, saya dengar mereka sudah menyiapkan salah satu daerah yang punya fasilitas memadai dan bertaraf internasional," pungkasnya. (esa/pra)
Untuk itu, Al Sabah bakal turun langsung mencari jalan keluarnya. Sekjen Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Hifni Hasan mengatakan bahwa Al Sabah yang juga anggota IOC dijadwalkan akan berkunjung ke Jakarta untuk menemui Presiden Joko Widodo pada 16 Agustus mendatang.
"Al-Sabah itu khusus datang ke Jakarta menemui Presiden Jokowi dengan agenda membicarakan masalah sepakbola," ujar Hifni.
Lebih jauh dikatakan Hifni, dirinya meragukan keseriusan pemerintah dalam menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Pasalnya, hingga saat ini pemerintah belum juga menyetorkan dana garansi senilai 2 juta dolar AS ke rekening Komite Olimpiade Asia (OCA) sebagai penyelenggaraan Asian Games 2018.
"Harusnya, dana itu kan disetorkan ke rekening OCA karena batas waktu persyaratannya 6 bulan setelah penandatanganan dengan OCA di Incheon, Korsel, September 2014," tuturnya.
Posisi Indonesia sebagai tuan rumah bisa terancam saja terancam jika masalah sepakbola tidak selesai. Apalagi, sudah ada negara yang siap menggantikan.
"Tiongkok sudah siap menggantikan posisi Indonesia jika gagal menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Malah, saya dengar mereka sudah menyiapkan salah satu daerah yang punya fasilitas memadai dan bertaraf internasional," pungkasnya. (esa/pra)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 22 Oktober 2024 13:57
-
Tim Nasional 13 Oktober 2024 12:42
Waduh! Kevin Diks Baru Bisa Debut di Timnas Indonesia pada Maret 2025 Mendatang?
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 9 September 2025 16:39
-
Tim Nasional 9 September 2025 16:22
-
Tim Nasional 9 September 2025 16:15
-
Liga Italia 9 September 2025 16:06
-
Liga Italia 9 September 2025 15:43
-
News 9 September 2025 15:31
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Kronologi Dito Ariotedjo Direshuffle Presiden Prabowo dari Menpora: Diinformasikan Tadi Pagi
- Reshuffle Kabinet Merah Putih: Siapa Pengganti Dito Ariotedjo di Kursi Menpora?
- BRI Super League: Partai Persita Vs PSM Tidak Bisa Digelar di Indomilk Arena, Dipindahkan ke BIS
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...