Budi Sudarsono Gunakan Obat China Untuk Sembuhkan Lukanya

"Obat dari China memang sudah terkenal bisa mempercepat penyembuhan luka. Saya memakainya karena diberitahukan dokter juga," kata Budi di Palembang, Rabu.

Menurut dia, obat China berbentuk bubuk yang ditaburkan pada kulit yang terluka dapat mempercepat penyembuhan.

Walhasil, sejak Senin (11/10), Budi sudah bisa mengenakan sepatu dan mengikuti latihan bersama tim. Meskipun, latihannya masih terpisah dengan pemain lain.

"Sudah beberapa hari ini saya pakai obat dari China, dan hasilnya sudah terasa. Luka bekas jahitan di kaki saya terlihat sudah mengering, tapi memang masih ada sedikit nyeri pada bekas jahitan," kata pemain Persik Kediri ini.

Akan tetapi, dia optimistis dalam beberapa hari ke depan sudah pulih dari cedera itu.

"Saya rasa saat melawan PSM Makassar pada 17 Oktober nanti sudah sembuh. Tapi, saya serahkan semuanya kepada pelatih, mau menurunkan atau tidak," kata pemain Persib Bandung musim lalu ini.

Budi Sudarsono terkena luka robek setelah menendang kaca pada saat turun minum usai babak pertama pertandingan melawan Deltras di Sidoarjo, 29 September 2010.

Aksi pemain yang dijuluki Si Ular Piton ini dipicu oleh permainan kasar para pemain Deltras sepanjang pertandingan.

Akibat emosi sesaat itu, Budi terpaksa dilarikan ke rumah sakit setempat karena mengeluarkan banyak darah dan mendapat perawatan 11 jahitan.

"Kejadian itu cukup saya sesalkan, karena berimbas pada Sriwijaya FC dan timnas. Saya akhirnya tidak bisa memenuhi pemanggilan timnas karena harus beristirahat kurang lebih dua pekan," kata pesepak bola berusia 31 tahun ini.

Dia pun berharap tidak mengulangi kesalahan itu pada masa datang.

"Sebagai pemain saya memang terkadang tidak dapat mengontrol emosi. Saya pun masih belajar untuk menjadi lebih baik," ujar Budi. (ant/cax)