
Bola.net - Pandemi virus Corona membuat kondisi keuangan klub PSIS Semarang berada dalam situasi sulit. Namun, PSIS tetap fokus pada kesehatan tim, baik pemain, pelatih, maupun ofisial.
Imbas dari penangguhan kompetisi, yang bahkan berpotensi dibatalkan, merembet pada kondisi keuangan manajemen tim berjulukan Laskar Mahesa Jenar. PSIS harus merogoh koceknya lebih dalam, untuk menutup beban pengeluaran klub, di sisi lain tidak ada pemasukan.
Pengeluaran terbesar adalah untuk pembayaran gaji pemain, pelatih, dan ofisial tim. Selain itu, PSIS juga harus mengeluarkan biaya operasional yang tidak sedikit untuk perawatan dua stadion yakni Citarum Semarang dan Kebondalem Kendal.
GM PSIS Semarang, Wahyu Winarto membenarkan kondisi keuangan PSIS dikatakan minus lantaran tidak adanya pemasukan sama sekali. Setidaknya genap satu bulan terakhir, sejak mengalahkan Arema FC di Stadion Moch Soebroto, Magelang (14/3/2020).
"Pemasukan cukup besar dari laga kandang melawan Arema. Sedangkan dari sponsor, baru tahap pertama yang masuk," terang pria yang akrab disapa Liluk, Kamis (16/4/2020).
Fokus Saat Ini
PSIS Semarang juga sedang mempersiapkan dua stadion yang bakal digunakan sebagai kandangnya di musim 2020 selain Stadion Moch Soebroto, Magelang. Yakni Stadion Citarum Semarang dan Kebondalem, Kendal.
Kedua stadion itu telah dilakukan pembenahan dengan biaya yang juga tidak sedikit. PSIS mendapat kesempatan dari pemerintah daerah Semarang untuk mengelola Stadion Citarum. Sementara stadion Kendal telah dipugar lapangannya.
Untuk menutup anggaran besar tersebut, Liluk menyebut manajemen mau tidak mau harus mengeluarkan kantong pribadi. Meskipun menurutnya yang terpenting saat ini adalah seluruh pemain, pelatih, dan ofisial tim dalam keadaan sehat di tengah ancaman virus Corona.
"Saat ini kami masih fokus untuk kesehatan pemain, pelatih, dan ofisial. Belum berpikir apakah nanti Liga musim ini harus berhenti. Tentu semua melalui pertimbangan kondisi wabah COVID-19," jelasnya.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Vincentius Atmaja/Editor Wiwig Prayugi
Published: 16 April 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Dari Bali United, Ada Kebahagiaan di Tengah Duka Corona
- Taat Physical Distancing, CEO Persik Kediri Cukur Sendiri Rambut Ayahnya
- Spaso: Dari Cita-Cita ke Real Madrid Sampai Jatuh Hati pada Kualitas Boaz Solossa
- Kompetisi Terhenti, Kiper Madura United Tekuni Hobi Buat Video
- Sebulan Libur, Bek Persija Merindukan Canda Tawa Rekan Setim dan The Jakmania
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
Mees Hilgers Hubungi Erick Thohir, Minta Maaf Gara-gara Absen Bela Timnas Indonesia
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Membedah Karier Ong Kim Swee: Beda Nasib di Indonesia dan Malaysia, Persik Bakal Dibawa ke Mana di BRI Super League?
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...