
Bola.net - Joko Susilo pasang badan ihwal blunder Kurnia Meiga yang berujung pada kegagalan Arema Cronus memenangi laga kontra PSGC Ciamis. Menurut Pelatih Arema Cronus ini, Meiga telah bermain bagus pada laga ini.
"Meiga sudah bagus. Penalti ini bukan salah Meiga," ujar Gethuk, sapaan karib Joko.
"Hasil ini adalah salah pelatih," sambungnya.
Sebelumnya, pada laga pamungkas mereka di Grup B Piala Presiden, Arema Cronus ditahan imbang oleh PSGC Ciamis. Pada laga yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang, Rabu (09/09), kedua tim berbagi angka 1-1.
Arema Cronus unggul dulu pada penghujung babak pertama melalui eksekusi penalti Samsul Arif. Sementara, PSGC sukses menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti Osas Saha menjelang waktu normal laga berakhir.
Penalti bagi PSGC diberikan wasit Najamudin Aspiran menyusul pelanggaran Kurnia Meiga pada Didin Jahidin di kotak penalti Arema. Padahal, Meiga belum genap sepuluh menit bermain, usai masuk menggantikan I Made Wardhana*.
Sementara, menurut Gethuk, ia sengaja memberi kesempatan Meiga untuk come back pada laga tersebut. Menurutnya, usai absen lama, kiper berusia 25 tahun ini perlu main untuk mengembalikan feeling dan sentuhannya.
"Tak ada masalah dengan hasil lawan PSGC. Yang penting, kami sudah lolos ke Delapan Besar," tandasnya.
*Berita ini telah disunting setelah sebelumnya terdapat kesalahan fakta. Atas kesalahan ini kami mohon maaf. (den/dzi)
"Meiga sudah bagus. Penalti ini bukan salah Meiga," ujar Gethuk, sapaan karib Joko.
"Hasil ini adalah salah pelatih," sambungnya.
Sebelumnya, pada laga pamungkas mereka di Grup B Piala Presiden, Arema Cronus ditahan imbang oleh PSGC Ciamis. Pada laga yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang, Rabu (09/09), kedua tim berbagi angka 1-1.
Arema Cronus unggul dulu pada penghujung babak pertama melalui eksekusi penalti Samsul Arif. Sementara, PSGC sukses menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti Osas Saha menjelang waktu normal laga berakhir.
Penalti bagi PSGC diberikan wasit Najamudin Aspiran menyusul pelanggaran Kurnia Meiga pada Didin Jahidin di kotak penalti Arema. Padahal, Meiga belum genap sepuluh menit bermain, usai masuk menggantikan I Made Wardhana*.
Sementara, menurut Gethuk, ia sengaja memberi kesempatan Meiga untuk come back pada laga tersebut. Menurutnya, usai absen lama, kiper berusia 25 tahun ini perlu main untuk mengembalikan feeling dan sentuhannya.
"Tak ada masalah dengan hasil lawan PSGC. Yang penting, kami sudah lolos ke Delapan Besar," tandasnya.
*Berita ini telah disunting setelah sebelumnya terdapat kesalahan fakta. Atas kesalahan ini kami mohon maaf. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...