
Itu terjadi saat PBFC menjamu Madura United pada pekan ke-21 ISC A di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (30/9). Dalam pertandingan tersebut, skuad berjuluk Pesut Etam itu ditahan imbang tamunya 1-1.
"Saya sangat menyayangkan kualitas wasit. Ini adalah masalah yang nyata, wasit kali ini kembali mengambil keputusan-keputusan yang menurut saya salah," ujar Dragan usai pertandingan.
Dragan lalu mencontohkan bahwa setidaknya ada dua insiden yang mendukung tudingannya tersebut. Yang pertama pelanggaran pada Terens Puhiri dan yang kedua wasit tak memberikan hukuman pada kiper lawan.
"Kami seharusnya mendapatkan penalti saat Terens Puhiri dilanggar dan kiper mereka seharusnya mendapatkan kartu merah karena memegang bola di luar kotak penalti. Ini adalah peraturan dasar di manapun ketika kiper memegang bola di luar kotak penalti, wasit harus memberikannya kartu merah bukannya kartu kuning" pungkasnya. [initial] (fit/asa)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 11 Maret 2022 19:13
-
Bola Indonesia 26 Februari 2022 20:52
Kondisi Terkini Pelatih PSIS Semarang Usai Terpapar Covid-19
-
Bola Indonesia 23 Februari 2022 21:37
Lama Tidak Menang, PSIS Semarang Ingin Bangkit Lawan Borneo FC
LATEST UPDATE
-
Bolatainment 8 September 2025 16:00
-
Liga Spanyol 8 September 2025 16:00
-
Tim Nasional 8 September 2025 16:00
-
News 8 September 2025 15:51
-
Tim Nasional 8 September 2025 15:43
-
Tenis 8 September 2025 15:36
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...