
Bola.net - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, mengaku sangat menyayangkan keputusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia (PT LI). Yakni, karena memutuskan untuk menghentikan seluruh kompetisi nasional.
Hal tersebut, diambil PSSI dan PT LI usai rapat Komite Eksekutif (Exco), di Senayan, Jakarta, Sabtu(2/5).
Menpora Imam Nahrawi menerangkan, jika sangat terkejut. Sebab dikatakannya, justru meminta kepada PT LI untuk tetap menjalankan kompetisi sepak bola nasional pada 9 Mei 2015, sekalipun pihaknya tidak mengakui lagi eksistensi PSSI.
Hal tersebut, tidak lain karena Surat Keputusan (SK) pembekuan Kemenpora terhadap PSSI.
"Saya terkejut mendengar kabar tentang PSSI yang menghentikan semua kompetisi sepak bola nasional. Sebelumnya, saya sudah meminta agar PT Liga Indonesia tetap menjalankan kompetisi," ujar Imam.
"Hasil rapat Exco tersebut, adalah keputusan yang tidak kita inginkan. Saya tetap meminta kepada PT Liga Indonesia agar kompetisi tetap berlangsung. Apalagi, semua pihak sudah menantikan kompetisi segera berjalan. Yakni, mulai dari pemain, sponsor, suporter dan sebagainya," pungkasnya.[initial]
(esa/ada)
Hal tersebut, diambil PSSI dan PT LI usai rapat Komite Eksekutif (Exco), di Senayan, Jakarta, Sabtu(2/5).
Menpora Imam Nahrawi menerangkan, jika sangat terkejut. Sebab dikatakannya, justru meminta kepada PT LI untuk tetap menjalankan kompetisi sepak bola nasional pada 9 Mei 2015, sekalipun pihaknya tidak mengakui lagi eksistensi PSSI.
Hal tersebut, tidak lain karena Surat Keputusan (SK) pembekuan Kemenpora terhadap PSSI.
"Saya terkejut mendengar kabar tentang PSSI yang menghentikan semua kompetisi sepak bola nasional. Sebelumnya, saya sudah meminta agar PT Liga Indonesia tetap menjalankan kompetisi," ujar Imam.
"Hasil rapat Exco tersebut, adalah keputusan yang tidak kita inginkan. Saya tetap meminta kepada PT Liga Indonesia agar kompetisi tetap berlangsung. Apalagi, semua pihak sudah menantikan kompetisi segera berjalan. Yakni, mulai dari pemain, sponsor, suporter dan sebagainya," pungkasnya.[initial]
Baca Juga:
- Gara-gara PSSI, Gresik United Rugi Rp 10 Miliar
- Gresik United Tunggu Surat Resmi PSSI
- Hakim PTUN Sebut Gugatan PSSI ke Kemenpora Penuhi Syarat
- Ini Solusi Penghentian QNB League Menurut Dendi Santoso
- Nilai Menpora Lampaui Wewenang, Ini Tuntutan PSSI di PTUN
- Pusamania Borneo FC Keberatan Dengan Keputusan PSSI
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 7 September 2025 10:15
Filosofi Baru Timnas Indonesia: Empat Bek, Ball Possession, dan Sepak Bola Menyerang
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 8 September 2025 04:43
-
Piala Dunia 8 September 2025 03:59
-
Liga Inggris 8 September 2025 02:21
-
Liga Inggris 8 September 2025 01:41
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:30
-
Piala Dunia 8 September 2025 01:15
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
- Efek Domino Kehadiran Williams Lugo di Persik Kediri: Lini Tengah Beres, Lini Depan Jadi PR Baru di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...