
Bola.net - Penjaga gawang Manchester City, Joe Hart menyebut rival timnya, Manchester United sebagai mesin pembunuh yang tengah meretas jalan menuju gelar liga ke-20 mereka.
Hart, yang saat ini tengah bersama timnas Inggris, jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2014 kontra San Marino dan Montenegro, mengakui bahwa performa The Citizens musim ini mengalami banyak penurunan.
Dengan selisih 15 poin dari The Red Devils di puncak klasemen, memang tampak sulit bagi skuad Roberto Mancini untuk mempertahankan gelar musim lalu. Ditambah lagi, pertandingan musim ini hanya tersisa sembilan laga.
Situasi itu tampaknya membuat skuad City cukup frustrasi. Dan kiper 25 tahun itu pun menilai, jika skuad besutan Alex Ferguson merupakan mesin pembunuh, yang kerap mengubah prediksi dan hasil yang telah diperhitungkan.
"Mungkin kami menjalani pertandingan lebih banyak dari yang kami kira, namun ini bukan musim yang sempurna. Butuh kesempurnaan untuk memenangi liga," ujar Hart.
"Kami telah berupaya dengan baik, tapi kami harus menghadapi mesin pembunuh yang terus membalikkan hasil. Ini adalah liga yang sulit untuk memenangkan laga. Sayangnya ketika kami kalah, United justru meregangkan keunggulan, dan itu mengecewakan." (espn/atg)
Hart, yang saat ini tengah bersama timnas Inggris, jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2014 kontra San Marino dan Montenegro, mengakui bahwa performa The Citizens musim ini mengalami banyak penurunan.
Dengan selisih 15 poin dari The Red Devils di puncak klasemen, memang tampak sulit bagi skuad Roberto Mancini untuk mempertahankan gelar musim lalu. Ditambah lagi, pertandingan musim ini hanya tersisa sembilan laga.
Situasi itu tampaknya membuat skuad City cukup frustrasi. Dan kiper 25 tahun itu pun menilai, jika skuad besutan Alex Ferguson merupakan mesin pembunuh, yang kerap mengubah prediksi dan hasil yang telah diperhitungkan.
"Mungkin kami menjalani pertandingan lebih banyak dari yang kami kira, namun ini bukan musim yang sempurna. Butuh kesempurnaan untuk memenangi liga," ujar Hart.
"Kami telah berupaya dengan baik, tapi kami harus menghadapi mesin pembunuh yang terus membalikkan hasil. Ini adalah liga yang sulit untuk memenangkan laga. Sayangnya ketika kami kalah, United justru meregangkan keunggulan, dan itu mengecewakan." (espn/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 23 Oktober 2025 14:53
Gelandang Timnas Jerman Ini Berminat Gabung MU di Tahun 2026?
-
Liga Inggris 23 Oktober 2025 14:43
Kabar Gembira MU! Lisandro Martinez Ikut Latihan Tim Pekan Ini
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 14:29
Legenda MU Antusias Lihat Aksi Senne Lammens: Semoga Bisa Lebih Baik Lagi!
-
Liga Inggris 23 Oktober 2025 13:10
Ajax Beres, Chelsea Kini Alihkan Fokus dan Incar Kemenangan atas Sunderland
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 16:23
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 15:21
-
Bola Indonesia 23 Oktober 2025 15:20
-
Otomotif 23 Oktober 2025 15:04
-
Liga Inggris 23 Oktober 2025 14:53
-
Liga Inggris 23 Oktober 2025 14:43
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- MU Jadi Raja Long Ball Premier League, Taktik Baru Ruben Amorim Mulai Membuahkan Hasil
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Kok Bisa Harry Maguire Sebut Kemenangan Manchester United Atas Liverpool jadi Hal Memalukan, Apa yang Salah?
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...