
Bola.net - Liverpool dikenal sebagai salah satu tim terkuat di Eropa yang menyuguhkan salah satu permainan sepak bola terbaik. Ada elemen taktik dan teknis yang membuat The Reds sekuat itu, tapi faktor persatuan skuad pun tidak bisa dipandang remeh.
Ya, skuad Liverpool dikenal dekat, yang dibuktikan dengan senyuman Jurgen Klopp. Rotasi skuad yang umumnya jadi masalah dalam klub-klub besar hampir tidak pernah jadi gejolak di Liverpool.
Manajemen manusia Klopp patut diacungi jempol. Dia merupakan tipe pelatih yang bisa sangat dekat dengan setiap pemain, membicarakan hal-hal profesional sampai perkara personal.
Cara kerja inilah yang mungkin menumbuhkan rasa senasib seperjuangan dalam skuad The Reds. Apa rahasia Klopp? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Selalu Jujur
Mengelola skuad dengan banyak pemain hebat bukan perkara mudah, pasti ada masalah ketika satu-dua pemain terus dicadangkan dan yang lain terus dimainkan. Klopp pun mendapati masalah yang sama selama menangani Liverpool.
Bagi Klopp, kuncinya terletak pada kejujuran. Dia selalu mengatakan apa adanya, tidak pernah berbohong pada para pemainnya.
"Saya selalu 100 persen jujur, saya tidak selalu mengatakan kebenaran, tapi itu berbeda... itu berarti saya tidak bicara. Jika Anda bertanya, saya akan 100 persen jujur," tegas Klopp kepada Sky Sports.
"Ini tentang kapan Anda memilih berbicara. Saya tidak pernah berbohong pada pemain, itu tidak bagus. Ketika saya berkata: 'Anda akan mendapatkan kesempatan jika melakukan ini dan itu' maka itu benar."
Harus Berhati-hati
Kendati demikian, Klopp tahu dia bisa kehilangan kepercayaan pemain itu dalam sekejap. Setiap kalimatnya penting dan harus dipilih dengan hati-hati.
"Namun, saya harus terus mengingatkan diri sendiri bahwa ada momen-momen di mana Anda bisa kehilangan dukungan atau kehilangan tim jika Anda mengatakan satu hal dan tidak berpegang teguh pada itu," sambung Klopp.
"Sangat mungkin Anda kehilangan kontrol atas ruang ganti, tapi itu tidak pernah terjadi pada saya sebab saya tidak melakukan itu [bicara kosong]. Saya mencoba tidak melakukan hal-hal yang hanya baik bagi saya sendiri," tandasnya.
Sumber: Sky Sports
Baca ini juga ya!
- Festival of Football: Gagasan Terbaik untuk Tuntaskan Premier League Musim Ini?
- Bagaimana Sih Rasanya Bekerja di Bawah Arahan Jurgen Klopp?
- Penundaan EPL Diperpanjang, Liverpool Harus Relakan Gelar Juara Melayang?
- Apa Arti Penundaan Premier League Bagi Liverpool?
- Premier League Ditunda Sampai 30 April, Fans: Batalin Aja Sekalian
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...