
Bola.net - Pemain Manchester United, Juan Mata, melayangkan kritikan keras kepada pengguna media sosial. Ia menganggap mereka yang senang melontarkan hujatan dengan bersembunyi dibalik akun media sosialnya sebagai pengecut.
Pernyataan tegas gelandang asal Spanyol tersebut merupakan reaksi dari kasus rasisme yang menimpa rekan setimnya, Paul Pogba. Seperti yang diketahui, Pogba mendapat ejekan buruk yang ironisnya justru datang dari fans Manchester United sendiri.
Peristiwa itu terjadi setelah MU berhadapan dengan Wolverhampton dalam laga pekan kedua Premier League hari Selasa (20/8/2019) lalu. Pertandingan yang digelar di Molineux Stadium tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1.
Sejatinya, MU berpeluang untuk meraih kemenangan setelah mendapat peluang emas melalui titik putih. Namun Pogba yang ditunjuk sebagai eksekutor malah gagal menunaikan tugasnya dengan baik.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Kecaman Juan Mata
Sontak hujatan menyasar ke pemain berumur 26 tahun tersebut, umumnya datang dari media sosial Twitter. Mereka bahkan sampai menyinggung warna kulit Pogba dan membandingkannya dengan binatang.
Jelas, sikap yang datang dari penggemar Manchester United itu tidak bisa diterima oleh rekan-rekan Pogba seperti Maguire dan Rashford. Juan Mata menjadi pemain berikutnya yang melindungi Pogba dari serangan rasial para pengguna media sosial.
"[Media sosial] juga memberikan kesempatan kepada banyak orang untuk melepaskan rasa frustasinya kepada seseorang tanpa mengalami masalah karena ada banyak akun palsu. Tak ada identitas di sana. Lalu anda bisa berkata sesukanya tanpa dihukum," ujar Mata kepada ESPN.
"Ini adalah sebuah masalah. Sayangnya, beberapa orang melakukan itu dan ini harus segera dihentukan. Adalah sebuah tindakan pengecut jika anda melakukannya dengan cara itu karena tak ada orang yang bisa melihat anda. Itu tidak baik," lanjutnya.
MU Bersikap Tegas
Manchester United sendiri, beberapa waktu lalu, telah mengeluarkan sikap tegas kepada para penggemar yang melakukan tindakan tidak terpuji tersebut. Dalam pernyataan resminya, klub besutan Ole Gunnar Solskjaer itu akan mencari dan menindak para pelakunya.
"Semua orang di Manchester United merasa marah dengan ejekan rasis yang ditujukan kepada Paul Pogba," begitu bunyi pernyataan resmi Manchester United.
"Kami akan bekerja untuk mengidentifikasikan siapa saja yang terlibat dalam insiden ini, dan kami akan mengambil tindakan paling tegas yang kami miliki,". tutupnya.
Kasus rasisme ini terulang hanya dalam waktu beberapa hari usai pemain Chelsea, Tammy Abraham, mengalami kejadian yang serupa. Ia itu diserang oleh oknum fans the Blues yang kesal karena kegagalannya mengeksekusi penalti di laga UEFA Super Cup kontra Liverpool.
(ESPN)
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 14:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:02
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 14:01
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:34
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...