
Bola.net - Mason Mount terpilih menjadi Man of the Match untuk pertandingan antara Chelsea vs Leicester City di Stamford Bridge, Minggu (18/08/2019).
Chelsea menjamu Leicester di matchday kedua Premier League. The Blues saat itu tampil apik di awal pertandingan.
Sejumlah ancaman dilepas ke pertahanan Leicester. Mereka akhirnya bisa unggul lebih dahulu melalui tendangan Mount pada menit ketujuh.
Namun setelah itu Leicester mengambil alih kendali permainan. Mereka terus menerus menekan dengan dipimpin oleh James Maddison dan Jamie Vardy.
Leicester akhirnya bisa menyamakan skor pada babak kedua, melalui tandukan Wilfred Ndidi pada menit ke-67. The Foxes bahkan nyaris unggul jika saja tembakan Maddison di dalam kotak penalti usai melewati sejumlah pemain Chelsea tak melambung.
Performa Impresif
Maddison memang tampil apik. Akan tetapi justru Mason Mount yang terpilih menjadi pemain terbaik laga Chelsea vs Leicester City ini.
Mount memang masih muda, 20 tahun. Namun ia menunjukkan bahwa ia mampu menjadi motor serangan Chelsea.
Golnya tercipta berkat kejeliannya melihat kelengahan Ndidi. Ia menyelinap dari belakang untuk mencuri bola darinya dan kemudian menaklukkan Kasper Schmeichel dengan tendangan keras mendatat.
Mount juga melepas lima tendangan ke gawang Leicester (tiga tepat sasaran). Jumlah itu paling banyak dari pemain Chelsea lainnya.
Ia juga sukses melepas lima crossing di laga ini. Paling banyak dari semua pengawa Chelsea, meski hanya satu saja yang sukses mengenai sasaran.
Mount pun juga giat membantu timnya saat bertahan. Ia mencatatkan tiga tekel di sepanjang laga, sama dengan jumlah yang didapat N'Golo Kante dan hanya kalah dari catatan milik Emerson Palmieri.
Layak Masuk Skuat Utama
Mount baru lulus dari akademi Chelsea pada tahun 2017 lalu. Ia sempat dipinjamkan ke Vitesse dan Derby County sebelum akhirnya dipercaya Frank Lampard untuk masuk skuat utama The Blues musim ini.
Pemilihan Mount saat Chelsea dikalahkan Manchester United 4-0 pada pekan pertama lalu sempat dikritik oleh Jose Mourinho. Akan tetapi Mount tak minder atau terganggu dengan komentar eks bos The Blues itu.
Ia menjawabnya dengan performa impresif di laga ini. Ia pun menunjukkan bahwa Lampard memang tak salah untuk mempercayainya bermain di skuat utama Chelsea.
1996 – Mason Mount is the first English player to score for Chelsea under an English manager since Dennis Wise under Glenn Hoddle against Blackburn in May 1996. Scafell. pic.twitter.com/fv3QKvDV6t
— OptaJoe (@OptaJoe) August 18, 2019
Selain itu Mount juga mencatatkan satu rekor apik di laga ini. Ia jadi pemain Inggris pertama yang bisa mencetak gol bagi Chelsea di bawah asuhan manajer asal Inggris sejak tahun 1996 silam. Ia mengikuti jejak Dennis Wise yang saat itu dilatih oleh Glenn Hoddle.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...