
Bola.net - Langkah Inter Milan di Coppa Italia 2022/2023 belum terhenti. Nerazzuri memastikan tempat di perempat final usai menang dramatis atas Parma.
Inter mengalahkan Parma dengan skor 2-1 pada babak 16 besar di Giuseppe Meazza, Rabu (11/1/2023) WIB. Parma lebih dulu membuka keunggulan melalui Stanko Juric di menit ke-38.
Inter baru bisa membalas di menit ke-88 lewat tendangan Lautaro Martinez yang berbelok gara-gara menyentuh pemain lawan. Pertandingan pun dilanjutkan ke babak tambahan.
Inter akhirnya berbalik unggul di menit ke-110. Sundulan jarak jauh Fransesco Acerbi sukses menggetarkan jala gawang yang dikawal Gianluigi Buffon. Skor 2-1 untuk keunggulan Inter bertahan hingga laga selesai.
Lawan selanjutnya yang akan dihadapi Inter antara Atalanta atau Spezia. Pertandingan ini baru akan digelar pada 19 Januari 2023 mendatang.
Babak Pertama
Inter inisiatif untuk mengontrol pertandingan dalam 15 menit pertama. Inisiatif ini bagus, tetapi tidak dalam hal eksekusi serangan. Pertahanan Parma yang biasa saja gagal diterobos Nerazzuri.
Peluang pertama bahkan baru tercipta di menit ke-22. Sayangnya, Roberto Gagliardini gagal mengarahkan bola ke gawang setelah menerima umpan tarik dari Robin Gosens.
Parma sendiri melakukan pergantian pemain sangat awal. Dennis Man menderita cedera yang membuatnya ditarik keluar pada menit ke-26 dan digantikan Stanko Juric.
Tampil sebagai pemain pengganti, Juric justru jadi pemecah kebuntuan. Juric melepaskan tendangan roket dari jarak cukup jauh untuk menaklukkan kiper Andre Onana.
Parma kembali memanfaatkan kelengahan Inter yang terlalu lama menguasai bola, tetapi tak kunjung mencetak gol. Di menit ke-43, Parma nyaris menggandakan keunggulan melalui Adrian Benedyczak jika bukan karena penyelamatan Onana.
Babak Kedua
Dominasi Inter tidak mengendur di awal babak kedua. Namun, masalah Inter masih sama, yaitu buruk dalam menyerang dan membuang-buang peluang ketika kesempatan itu hadir.
Di menit ke-51, Henrikh Mkhitaryan kembali membuang kesempatan emas. Ia selip saat hendak menendang, sehingga membuat bolanya mengarah jauh dari gawang.
Simone Inzaghi melakukan perubahan taktikal masif di menit ke-67. Tiga pemain langsung dimasukkan untuk mengubah keadaan.
Serangan Inter jadi jauh lebih menjanjikan di lima menit terakhir. Pertahanan Parma tidak serapat sebelumnya. Inter lebih punya peluang yang menjanjikan.
Pertahanan yang rapuh itu membuat Lautaro Martinez punya kesempatan menembak di ujung kotak penalti. Lemah memang, tetapi benturan dari salah satu pemain membuat Inter menyamakan kedudukan di menit ke-88.
Inter bahkan nyaris berbalik unggul di menit ke-90. Sontekan Edin Dzeko dari jarak dekat terlalu tepat mengarah ke posisi Buffon.
Babak Tambahan
Parma lebih dulu punya peluang emas saat memasuki tambahan waktu. Peluang itu tercipta di menit ke-104.
Antoine Hainaut langsung merangsek ke kotak penalti Inter saat para pemain tuan rumah melakukan kesalahan. Sayangnya, tendangannya hanya melebar tipis beberapa centi meter dari sisi kanan gawang Inter.
Inter akhirnya bisa membalikkan keadaan dan memenangkan pertandingan di menit ke-110. Dalam situasi yang sepertinya tidak akan terjadi gol, Fransesco Acerbi melakukan aksi tidak terduga.
Bek tengah Inter itu melakukan sundulan keras dari luar kotak penalti. Buffon yang tidak dalam posisi tepat, gagal menghalau sundulan tersebut dan bola meluncur masuk ke dalam gawang Parma.
Susunan Pemain
Inter Milan (3-5-2): Andre Onana; Alessandro Bastoni (Federico Dimarco 67’), Stefan de Vrij, Danilo D'Ambrosio (Fransesco Acerbi 81’); Robin Gosens (Matteo Darmian 81’), Henrikh Mkhitaryan (Edin Dzeko 67’), Kristjan Asllani, Roberto Gagliardini, Denzel Dumfries (Raoul Bellanova 67’); Joaquin Correa (Milan Skriniar 113’), Lautaro Martinez
Pelatih: Simone Inzaghi
Parma (4-3-3): Gianluigi Buffon; Lautaro Valenti (Alessandro Circati 106’), Yordan Osorio, Botond Balogh, Enrico Del Prato; Nahuel Estevez (Drissa Camara 74’), Adrian Bernabe (Antoine Hainaut 81’), Simon Sohm (Valentina Mihaila 81’); Adrian Benedyczak (Roberto Inglese 74’), Franco Vazquez, Dennis Man (Stanko Juric 26’).
Pelatih: Fabio Pecchia
Baca Juga:
- Prediksi AC Milan vs Torino 12 Januari 2023
- Jadwal Siaran Langsung 16 Besar Coppa Italia 2022/2023 di TVRI
- Jadwal Lengkap Babak 16 Besar Coppa Italia 2022/2023
- Prediksi Inter Milan vs Parma 11 Januari 2023
- Jadwal TV: 10 - 13 Januari 2023
- 3 Alasan Juventus Tidak bakal Pecat Allegri meski Tanpa Trofi Musim Ini
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 21:15
Villarreal vs Manchester City: Berapa Gol Bakal Dicetak Erling Haaland?
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:44
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:33
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 16:25
PSV Eindhoven vs Napoli: Kota Teknologi Bertemu Kota Seni di Liga Champions
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 21:15
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 20:58
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:59
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...