
Bola.net - Mantan bek Internazionale Lucio membeberkan penyebab kenapa mantan klubnya itu bisa terpuruk dalam beberapa tahun belakangan ini. Penjualan sejumlah pemain kunci menjadi faktor utama melemahnya kekuatan Inter.
Sebelumnya Nerazzurri mendominasi sepakbola Italia dari tahun 2006 sampai tahun 2010. Menyabet lima gelar Serie A beruntun dan puncaknya saat meraih treble bersejarah bersama Jose Mourinho. Selain itu juga dua gelar Coppa Italia, tiga Supercoppa Italia dan juga FIFA Club World Cup.
"Revolusi yang radikal selalu rumit. Anda harus bijak dan tahu kemana harus melangkah. Mereka menjual Maicon, Julio Cesar, Eto'o dan saya, yang merupakan aktor dalam siklus juara, yang juga memenangkan Coppa Italia tahun 2011," beber Lucio.
"Terlalu cepat untuk melepas pemain yang punya pengaruh positif dan mengganti dengan yang baru menjadi kontroversi. Tim juara tidak dibentuk dalam sehari semalam."
"Sebagian besar klub besar eropa punya pemain kunci. Bagi saya, revolusi besar-besaran tidak berjalan mulus. Anda tak bisa merubah anggur menjadi air."
"Butuh waktu lama bagi Inter untuk menemukan kombinasi yang pas dan kembali menjadi tim hebat," tutupnya.
Lucio datang ke Giuseppe Meazza pada tahun 2009 silam dari Bayern Munich. Pada tahun 2012 karir Lucio bersama Inter harus berakhir akibat dilego ke klub rival Juventus. (fft/ada)
Sebelumnya Nerazzurri mendominasi sepakbola Italia dari tahun 2006 sampai tahun 2010. Menyabet lima gelar Serie A beruntun dan puncaknya saat meraih treble bersejarah bersama Jose Mourinho. Selain itu juga dua gelar Coppa Italia, tiga Supercoppa Italia dan juga FIFA Club World Cup.
"Revolusi yang radikal selalu rumit. Anda harus bijak dan tahu kemana harus melangkah. Mereka menjual Maicon, Julio Cesar, Eto'o dan saya, yang merupakan aktor dalam siklus juara, yang juga memenangkan Coppa Italia tahun 2011," beber Lucio.
"Terlalu cepat untuk melepas pemain yang punya pengaruh positif dan mengganti dengan yang baru menjadi kontroversi. Tim juara tidak dibentuk dalam sehari semalam."
"Sebagian besar klub besar eropa punya pemain kunci. Bagi saya, revolusi besar-besaran tidak berjalan mulus. Anda tak bisa merubah anggur menjadi air."
"Butuh waktu lama bagi Inter untuk menemukan kombinasi yang pas dan kembali menjadi tim hebat," tutupnya.
Lucio datang ke Giuseppe Meazza pada tahun 2009 silam dari Bayern Munich. Pada tahun 2012 karir Lucio bersama Inter harus berakhir akibat dilego ke klub rival Juventus. (fft/ada)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 08:53
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 21:15
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 20:58
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 19:57
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...