Profil Igor Tudor: Pelatih Asal Kroasia yang 'Pulang' ke Juventus

Bola.net - Kejutan besar datang dari Juventus. Setelah menelan dua kekalahan telak di Serie A, raksasa Italia itu resmi menunjuk Igor Tudor sebagai pelatih anyar mereka. Pengumuman ini disampaikan pada 23 Maret 2025, menggantikan Thiago Motta yang dipecat.

Keputusan ini cukup mengejutkan karena menandai keputusan Juventus kembali dilatih pelatih non-Italia setelah 18 tahun. Tudor, yang pernah berseragam Juventus sebagai pemain (1999-2007), kini mendapat kesempatan untuk memimpin tim kebanggaan kota Turin tersebut.

Sebagai mantan pemain Juventus, Tudor memiliki pemahaman mendalam tentang budaya dan filosofi klub. Kini, ia diharapkan dapat membawa perubahan positif dan mengembalikan performa tim yang sempat merosot. Debutnya akan langsung diuji dengan pertandingan melawan Genoa pada 30 Maret 2025 mendatang. 

Dengan kontrak awal hingga akhir musim ini dan opsi perpanjangan, Tudor memiliki tantangan besar di depan. Ia akan memimpin sesi latihan pertamanya pada 24 Maret 2025, mempersiapkan tim untuk menghadapi pertandingan-pertandingan penting ke depan.

Kehidupan Pribadi

Igor Tudor lahir pada 16 April 1978 di Split, Kroasia. Ia dikenal sebagai sosok yang disiplin dan berdedikasi dalam setiap aspek kehidupannya.

Tudor memiliki latar belakang keluarga yang mendukung kariernya di dunia sepak bola. Sejak kecil, ia sudah menunjukkan minat yang besar dalam olahraga ini.

Di luar lapangan, Tudor dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan mudah bergaul. Ia memiliki hobi berolahraga dan sering menghabiskan waktu dengan keluarga serta teman-temannya.

Karier Pemain

Karier profesional Igor Tudor dimulai di Hajduk Split pada tahun 1993. Ia kemudian pindah ke Juventus pada tahun 1998 dan bermain hingga 2007.

Selama berseragam Juventus, Tudor berhasil meraih berbagai gelar bergengsi, termasuk Serie A dan Coppa Italia. Ia dikenal sebagai bek tangguh yang mampu membantu tim baik dalam bertahan maupun menyerang.

Setelah meninggalkan Juventus, Tudor melanjutkan kariernya di klub-klub lain seperti Udinese dan Galatasaray. Pengalaman bermain di berbagai liga Eropa memperkaya wawasan dan kemampuannya dalam sepak bola.

Tudor pensiun sebagai pemain pada tahun 2010 dan segera beralih ke dunia kepelatihan. Pengalamannya sebagai pemain memberikan dasar yang kuat untuk karier kepelatihannya di masa mendatang.

Karier Kepelatihan

Setelah pensiun, Igor Tudor memulai karier kepelatihannya dengan menjadi asisten pelatih di Hajduk Split. Ia kemudian mendapatkan kesempatan untuk melatih tim utama di klub-klub kecil di Kroasia.

Tudor mulai menarik perhatian saat menjabat sebagai pelatih Udinese pada tahun 2016. Di sana, ia berhasil meningkatkan performa tim meskipun harus menghadapi banyak tantangan.

Pada 2020 silam, Tudor juga pernah masuk dalam tim kepelatihan Juventus. Ia kembali ke Bianconeri sebagai asisten pelatih Andrea Pirlo pada musim 2020-2021. Di musim selanjutnya, Tudor melatih Hellas Verona.

Setelah itu, ia melatih Marseille di Ligue 1 Prancis dan berhasil membawa tim tersebut meraih hasil positif. Pengalamannya di luar negeri semakin memperkuat reputasinya sebagai pelatih berbakat.

Sebelum kembali ke Juventus, Tudor terakhir kali melatih Lazio. Kini, ia siap menghadapi tantangan baru dengan harapan mengembalikan kejayaan Bianconeri.

Misi Berat Igor Tudor di Juventus

Tugas berat sudah menanti Igor Tudor di Juventus. Ia harus mampu membawa tim keluar dari krisis setelah menelan dua kekalahan beruntun dari Atalanta (0-4) dan Fiorentina (0-3).

Posisi Juventus di klasemen Serie A pun kini terancam. Mereka tertinggal 12 poin dari Inter Milan dan sudah keluar dari empat besar.

"Saya sangat senang bisa kembali ke Juventus, klub yang sangat berarti bagi saya. Ini adalah tantangan besar, dan saya siap untuk memberikan yang terbaik," kata Tudor.