
Bola.net - Bek senior Juventus Giorgio Chiellini mengatakan ia berencana bermain semusim lagi bersama Bianconeri, atau mungkin dua musim lagi, bergantung sejauh mana fisiknya dapat bertahan.
Chiellini sudah bermain bersama Juventus sejak tahun 2005 silam. Ia sudah melewati banyak pengalaman bersama Bianconeri.
Kini ia sudah berusia 35 tahun. Pada bulan Agustus nanti, ia akan genap berusia 36 tahun.
Sekarang ini kontraknya hanya akan berlaku hingga musim panas 2020 nanti. Bagi Chiellini, ini mungkin akan jadi waktu yang tepat untuk gantung sepatu.
Terlebih ia sebelumnya mengalami cedera lutut yang parah. Cedera yang dialaminya di awal musim itu membuatnya absen berbulan-bulan.
Rencana Chiellini
Akan tetap Giorgio Chiellini mengatakan ia tak akan menyerah pada musim ini. Ia masih ingin bermain semusim lagi bersama Juventus.
Namun ia mengatakan bahwa ia siap bermain di musim berikutnya. Akan tetapi syaratya adalah fisiknya masih kuat untuk diajak bermain di level tertinggi.
“Saya akan bermain satu tahun lagi, maka saya akan melihat bagaimana perasaan saya dan bagaimana kaki saya bertahan. Saya bisa pensiun musim panas mendatang atau memiliki musim lain setelah itu," katanya kepada Martina Colombari dalam obrolan Instagram Live, via Football Italia.
"Saya ingin melanjutkan di dunia sepak bola, mungkin lebih sebagai peran pengarah daripada manajemen. Akan tetapi Anda tidak pernah tahu dalam hidup," sambung Chiellini.
Main di Euro 2020
Akibat adanya pandemi virus corona, banyak kompetisi terpaksa harus digeser jadwal pelaksanaannya. Termasuk juga ajang Euro 2020.
UEFA sendiri telah memindahkan jadwal pelaksanaan Euro 2020 itu ke tahun 2021 mendatang. Giorgio Chiellini pun berharap ia masih bisa ikut serta di turnamen tersebut.
“Saya berharap bisa bermain di Euro 2020 yang tertunda, jadi saya juga bisa bertindak sebagai pengasuh bagi pemain muda berbakat dalam skuat. Ini akan menjadi lingkaran penuh," seru Chiellini.
Soal Cedera Lutut
Giorgio Chiellini mengalami cedera ACL. Cedera itu disebut bisa saja mengakhiri karir sepak bolanya.
Meski demikian, Chiellini mengaku bisa menerima konsekuensi terburuk terkait cederanya itu. Hal ini bisa ia dapatkan berkat faktor kematangan berpikirnya.
"Saya pikir jika itu terjadi 10 tahun yang lalu, saya tidak akan memiliki ketenangan di pikiran saya untuk menerimanya," ungkap Chiellini.
"Di usia 35, dengan semua pengalaman yang saya miliki, saya bisa memahaminya sebagai fase yang berlalu dan Anda mengubahnya menjadi energi untuk pulih. Saya telah meningkatkan mental saya secara keseluruhan, karena ketika saya masih muda, saya akan menggunakan banyak energi dengan menjadi marah. Saya memiliki kehidupan yang beruntung, jadi mengingat bahwa di saat-saat buruk membantu Anda memusatkan kemarahan itu," tandas Chiellini.
(football italia)
Baca Juga:
- Aaron Ramsey Bakal Dilepas Juventus, MU Siaga Satu
- Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo Setelah Pandemi Virus Corona, Siapa Lebih Baik?
- Hasil Pertandingan Napoli vs Inter Milan: Skor 1-1 (Agregat: 2-1)
- 4 Momen Cristiano Ronaldo Lawan AC Milan: Kelabui Diego Laxalt dan Gocekan yang Gagal
- Juventus Siap Melepas Aaron Ramsey, Manchester United Siaga 1
- Stefano Pioli Lihat Masalah AC Milan yang Harus Segera Diperbaiki, Apa Itu?
- Maurizio Sarri Akui Buat Satu Kesalahan saat Hadapi Milan, Apa Itu?
- Cristiano Ronaldo Gagal Penalti, Maurizio Sarri: Ah, Cuma Kurang Beruntung
- Juventus Melampaui Ekspektasi Maurizio Sarri Hanya Selama 30 Menit
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...