
Bola.net - Udinese sukses menahan ambisi Lazio untuk menyalip mereka di klasemen sementara Serie A dengan menahan imbang 2-2 di Stadion Olimpico, Roma, Senin dini hari (19/12).
Ketat dan kerasnya pertandingan ini mulai terasa sejak awal. Sebab, kedua tim memang tengah bersaing di papan atas klasemen sementara. Saling jual beli serangan pun mewarnai laga ini.
Ketat dan kerasnya pertandingan ini mulai terasa sejak awal. Sebab, kedua tim memang tengah bersaing di papan atas klasemen sementara. Saling jual beli serangan pun mewarnai laga ini.
Walau berstatus sebagai tim tamu, tidak membuat Udinese kecil hati. Bahkan, Bianconeri dari Friuli ini mampu mencuri gol terlebih dahulu melalui Antonio Floro Flores di menit ke-27. Sementara Lazio baru bisa menyamakan kedudukan melalui Senad Lulic jelang babak pertama berakhir. Skor 1-1 ini pun menjadi pengantar kedua tim turun minum.
Lazio yang merasa ini lah kesempatan mereka untuk dapat menyalip Udinese kian meningkatkan intensitas serangan mereka di babak kedua. baru lima menit babak ini berjalan, Olimpico kembali bergemuruh. Sebuah sepakan Miroslav Klose mencoba ditahan Damiano Ferronetti, namun bola malah bergulir ke gawang Udinese. Tuan rumah berbalik unggul 2-1.
Di tengah ketertinggalan mereka ini, allenatore Udinese, Francesco Guidolin, melakukan pergantian pemain yang terbilang jitu. Bomber gaek mereka, Antonio Di Natale dimasukkan untuk menggantikan Gabriel Torje. Masuknya sang top skorer memebuat daya serang Udinese mulai meningkat. Di Natale menjadi otak di balik gol Giampiero Pinzi yang dengan leluasa mampu memaksakan hasil imbang menjadi 2-2. Gol di menit ke-74 ini kemudian bertahn hingga laga usai.
Hasil seri ini tidak mengubah komposisi empat besar klasemen sementara Serie A. Udinese tetap berada di peringkat ketiga, sementara Lazio berada setingkat lebih rendah dengan tertinggal dua angka. [initial]
Klasemen Sementara Liga Italia Seri A
(bola/mxm)
Ketat dan kerasnya pertandingan ini mulai terasa sejak awal. Sebab, kedua tim memang tengah bersaing di papan atas klasemen sementara. Saling jual beli serangan pun mewarnai laga ini.
Ketat dan kerasnya pertandingan ini mulai terasa sejak awal. Sebab, kedua tim memang tengah bersaing di papan atas klasemen sementara. Saling jual beli serangan pun mewarnai laga ini.
Walau berstatus sebagai tim tamu, tidak membuat Udinese kecil hati. Bahkan, Bianconeri dari Friuli ini mampu mencuri gol terlebih dahulu melalui Antonio Floro Flores di menit ke-27. Sementara Lazio baru bisa menyamakan kedudukan melalui Senad Lulic jelang babak pertama berakhir. Skor 1-1 ini pun menjadi pengantar kedua tim turun minum.
Lazio yang merasa ini lah kesempatan mereka untuk dapat menyalip Udinese kian meningkatkan intensitas serangan mereka di babak kedua. baru lima menit babak ini berjalan, Olimpico kembali bergemuruh. Sebuah sepakan Miroslav Klose mencoba ditahan Damiano Ferronetti, namun bola malah bergulir ke gawang Udinese. Tuan rumah berbalik unggul 2-1.
Di tengah ketertinggalan mereka ini, allenatore Udinese, Francesco Guidolin, melakukan pergantian pemain yang terbilang jitu. Bomber gaek mereka, Antonio Di Natale dimasukkan untuk menggantikan Gabriel Torje. Masuknya sang top skorer memebuat daya serang Udinese mulai meningkat. Di Natale menjadi otak di balik gol Giampiero Pinzi yang dengan leluasa mampu memaksakan hasil imbang menjadi 2-2. Gol di menit ke-74 ini kemudian bertahn hingga laga usai.
Hasil seri ini tidak mengubah komposisi empat besar klasemen sementara Serie A. Udinese tetap berada di peringkat ketiga, sementara Lazio berada setingkat lebih rendah dengan tertinggal dua angka. [initial]
Klasemen Sementara Liga Italia Seri A
(bola/mxm)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 22 November 2025 04:25 -
Liga Inggris 22 November 2025 04:04 -
Liga Eropa Lain 22 November 2025 03:05 -
Liga Italia 22 November 2025 02:45 -
Liga Italia 22 November 2025 01:19 -
Liga Spanyol 22 November 2025 01:05
MOST VIEWED
- Juventus dan Kesenjangan Kualitas Skuad: Jalan Panjang untuk Kembali ke Puncak
- Enam Gol dalam Tiga Laga, Mengapa Putra Gianluigi Buffon Tidak Main untuk Italia?
- Konflik Internal Memanas, Napoli Siap Depak Antonio Conte Demi Xavi Hernandez?
- Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
HIGHLIGHT
- 10 Raja Assist dalam Sejarah Liga Champions: Ronal...
- 11 Bintang yang Pernah Membela Liverpool dan Real ...
- 7 Pemain yang Berharap Bisa Curi Perhatian di Laga...
- 10 Pemain Rekrutan Erik ten Hag yang Masih Bertaha...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...










:strip_icc()/kly-media-production/medias/5420342/original/087405600_1763766194-7b51cd62-8506-4101-86e6-58a30583a06c.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/thumbnails/5420326/original/059474500_1763744270-20251121-mentan-amran-blak-blakan-mendadak-ditelepon-prabowo-malam-malam-ada-apa-af07fb.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/thumbnails/5420325/original/007943300_1763744182-251121-respons-sppg-bogor-soal-orang-tua-siswa-emosi-ludahi-menu-mbg-bisa-dicek-lah-26deeb.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5371305/original/003419200_1759646163-Pertaruhan_The_Series_3_-_Poster.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4562919/original/059516400_1693824680-criminal-handcuffs.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3022277/original/009224600_1579066955-kejagung_1.jpg)

