Review: Rossoneri Akhiri Musim Dengan Hasil Seri

Udinese yang butuh kemenangan demi memastikan tiket mereka ke Liga Champions melalui babak kualifikasi, mulai gencar menyerang Milan sejak menit-menit awal. Laga baru berjalan tujuh menit, mereka sudah mendapatkan peluang melalui umpan terobosan yang dikirimkan Alexis Sanchez kepada Mauricio Isla. Namun, sempitnya ruang tembak yang diperoleh Isla membuat tendangannya masih belum bisa menemui sasaran.

Menit ke-11, giliran Rossoneri yang mencoba mendapatkan peluang mereka. Kali ini melalui usaha Clarence Seedorf dari luar kotak penalti. Sayangnya, tendangan pemain veteran ini masih melambung jauh dari gawang tuan rumah.

Antonio Di Natale bisa saja tampil menjadi pahlawan Udinese di menit ke-18, jika saja tendangan bebasnya tidak menghajar mistar gawang Milan yang kali ini dipercayakan kepada Marco Amalia.

Meski kedua tim saling jual beli serangan di penghujung babak pertama. Akan tetapi skor tanpa gol mengiringi kedua tim menuju ruang ganti.

Di awal babak kedua, Milan langsung menggebrak. Masuknya Urby Emanuelson menggantikan Mark Van Bommel membuat kreasi serangan mereka kian bertaji. Bahkan, tiga peluang berhasil mereka dapatkan di menit ke 50, 52 dan 56. Sayangnya peluang yang diperoleh Alexandre Pato, Emanuelson dan bek sayap muda Milan, Didac, masih bisa dihalau oleh barisan pertahanan Bianconeri.

Usai tiga peluang itu, Milan lebih banyak berkutat di pertahanan mereka. Sebab, Udinese kian impresif dalam melancarkan serangan. Praktis, Milan bisa dibilang bertahan total.

Pada menit ke-64 Di Natale mendapatkan peluang emas bagi Udinese saat menerima umpan dari Gokhan Inler. Namun, tendangannya dari jarak dekat itu masih bisa ditepis oleh Amalia. Tiga menit kemudian giliran Sanchez yang mendapatkan peluang dari sisi kiri pertahanan Milan. Sama dengan peluang rekannya, tendangan Sanchez masih terlalu mudah bagi Amalia.

Menjelang bubaran, kiper yang baru saja mendapatkan perpanjangan kontrak, Flavio Roma, diturunkan oleh Massimiliano Allegri untuk menggantikan Amalia. Akan tetapi tidak ada peluang yang terjadi karena laga hanya tersisa tiga menit saja, dan skor kacamata menutup jalannya laga.

Hasil ini tidak mengubah apa-apa bagi kedua tim. Udinese sendiri tetap lolos ke babak kualifikasi Liga Champions dengan hasil seri ini. Mereka memang sama-sama mengemas 66 angka dengan Lazio yang di laga lain menang 4-2 atas Lecce. Akan tetapi selisih gol yang lebih baik membuat Udinese lebih berhak ke kualifikasi Liga Champions. Sedangkan lazio mereka harus puas hanya lolos ke Liga Europa saja musim depan. [initial]

LIGA ITALIA - Inter Akhiri Musim Dengan Membekuk Catania (bola/fjr)