
Bola.net - Pelatih AC Milan Marco Giampaolo menyebut anak-anak asuhnya tak menunjukkan banyak hal positif usai ditundukkan oleh Udinese.
Milan menjalani pertandingan perdananya di kompetisi Serie A 2019-20 di Friuli, markas Udinese. Di laga ini, Giampaolo menerapkan skema andalannya, 4-3-1-2.
Namun penampilan anak-anak asuhnya sama sekali tidak menggigit, apalagi di babak pertama. Pada akhirnya, Milan pun kalah 1-0 dari Udinese.
Gawang Milan dijebol melalui tandukan Rodrigo Becao pada babak kedua. Setelah kebobolan, Rossoneri memang bermain lebih agresif.
Akan tetapi lini serang mereka tetap tumpul. Pada akhirnya hingga laga berakhir, Suso dkk tak berhasil melepas satu pun tembakan tepat sasaran ke gawang Udinese.
Analisa Giampaolo
Usai pertandingan, Giampolo jelas merasa tidak bahagia timnya menelan kekalahan. Eks pelatih Sampdoria ini kemudian membeberkan analisa yang suram pada media.
"Selain hasilnya, karena kalah tidak pernah baik, jelas pertandingan itu tidak memberi saya banyak indikasi positif," kata Giampaolo kepada Sky Sport Italia.
“Anda biasanya bisa membaca apa yang dilakukan tim dengan baik atau kurang baik. Saya berusaha melihat melampaui hasil dan akan mencoba untuk menganalisis lebih dalam tentang bagaimana pertandingan berkembang, interpretasi kami tentang taktik tertentu dan karakteristik yang berbeda," tuturnya.
Bahan Renungan
Marco Giampaolo kemudian menegaskan akan berusaha untuk merenungkan lebih dalam hal apa saya yang perlu diperbaiki oleh tim asuhannya. Antara lain pengusaan bola yang dianggapnya sia-sia.
“Ada banyak hal di sini yang perlu saya renungkan. Pengusaan bola perlu berkembang lebih banyak menjadi gerakan menyerang, tetapi mungkin itu bukan kesalahan kita, tetapi karena Udinese memiliki karakteristik tertentu saat bertahan yang membuatnya sulit untuk dilawan," tuturnya.
"Saya merenungkan permainan, pada kemampuan tiga penyerang untuk mengembangkan apa yang ingin saya lihat, atau jika mungkin saya mencoba membuat mereka melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan sifat asli mereka," tandas Giampaolo.
Setelah melawan Udinese, lawan AC Milan berikutnya adalah Brescia. Laga itu akan dihelat di San Siro, 31 Agustus 2019.
(Sky Sport Italia)
Advertisement
Berita Terkait
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
-
Liga Italia 20 Oktober 2025 16:52
Dua Gol Leao Bikin Milan Melesat, Modric Punya Harapan Khusus untuk Sang Bintang
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...