
Bola.net - CEO AC Milan Ivan Gazidis mengungkapkan Elliott Management ingin klub bangkit dan berjaya lagi baik di Italia maupun Eropa sekarang juga, tanpa perlu menunggu 10 tahun.
Milan ambyar sejak bos lama mereka yakni Silvio Berlusconi, mengalami kesulitan keuangan. Situasi tak banyak berubah setelah Rossoneri dilego kepada Yonghong Li.
Kini, Milan berada di tangan Elliott Management. Sejauh ini masih belum ada tanda Rossoneri akan bangkit.
Justru Milan menuai protes dari para Milanisti. Mereka tak puas dengan penunjukan Marco Giampaolo dan kemudian malah makin kesal setelah manajemen menunjuk Stefano Pioli sebagai penggantinya.
Target Elliott Management
Milan baru saja mengumumkan laporan keuangannya pada musim 2018-19, di mana mereka mengalami kerugian sebesar 146 juta euro. Setelah pengumuman itu, Gazidis mengumumkan target dari sang pemilik klub, Elliott Management.
Eks CEO Arsenal ini menegaskan bahwa Elliott ingin Milan berjaya secepatnya. Hal itu sama dengan keinginan para fans.
"Elliot ingin membawa klub ini kembali ke puncak sepakbola Italia dan dunia, dan kami ingin melakukannya tanpa menunggu 10 atau 15 tahun," ungkapnya seperti dilansir Football Italia.
Namun demikian Gazidis juga memberikan peringatan. Ia ingin Rossoneri cepat berubah.
"Kami harus mengubah sikap kami, waktunya berbeda. Tapi kami semua bersatu, dan klub memiliki fondasi ekonomi yang kuat."
Pemain Berpengalaman
Dalam dua tahun belakangan ini, Milan banyak membeli pemain baru. Namun kebanyakan yang dibeli adalah para pemain muda.
Kebijakan ini diprotes Milanisti. Gazidis lantas mengatakan bahwa manajemen klub pasti akan membeli pemain yang berpengalaman, namun saat situasinya benar-benar tepat.
"Kami fokus pada pemain muda yang dapat memanfaatkan Milan sebaik-baiknya, tetapi itu tidak berarti kami tidak akan berinvestasi pada pemain berpengalaman seperti Higuain tahun lalu," tegasnya.
"Namun, kami tidak akan membuang sumber daya kami pada pemain sepak bola yang kemampuannya mulai berkurang," sambung Gazidis.
Target Elliott Management sendiri berbanding terbalik dengan target duo petinggi AC Milan yakni Paolo Maldini dan Zvonimir Boban. Keduanya pernah mengatakan mereka ingin membangun Rossoneri secara perlahan.
(football italia)
Advertisement
Berita Terkait
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
-
Liga Italia 20 Oktober 2025 16:52
Dua Gol Leao Bikin Milan Melesat, Modric Punya Harapan Khusus untuk Sang Bintang
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...