
Bola.net - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) membuka perdagangan hari ini dengan catatan positif. Indeks acuan Bursa Efek Indonesia (BEI) terapresiasi 36,08 poin atau setara 0,44 persen ke level 8.161,28 pada pembukaan Rabu (24/9/2025).
Penguatan ini turut diikuti oleh indeks saham unggulan LQ45. Kelompok 45 saham paling likuid tersebut tercatat naik 2,94 poin atau sekitar 0,36 persen menuju posisi 813,52.
Sentimen positif ini melanjutkan tren impresif dari penutupan perdagangan hari sebelumnya. Kemarin, IHSG berhasil kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa.
Namun, di tengah euforia pasar, para analis justru memberikan sinyal kehati-hatian. Proyeksi mereka mengindikasikan adanya potensi pelemahan atau koreksi teknikal dalam waktu dekat.
Lantas, bagaimana investor sebaiknya menyikapi perbedaan antara pergerakan pasar saat ini dengan prediksi para ahli? Arah IHSG selanjutnya akan sangat bergantung pada dinamika pasar sepanjang hari ini.
Euforia Investor di Lantai Bursa
Pesta pora investor mewarnai penutupan perdagangan saham pada Selasa, 23 September 2025. IHSG ditutup melambung tinggi sebesar 1,06 persen dan berhasil parkir di level rekor baru 8.125,20.
Gairah pasar ini tercermin dari nilai transaksi harian yang sangat besar. Total transaksi saham dalam sehari mampu menembus angka Rp31,7 triliun.
Selain itu, aksi beli investor asing menjadi motor penggerak utama penguatan indeks. Tercatat, investor asing melakukan pembelian bersih (net buy) dengan nilai mencapai Rp451 miliar.
Beberapa saham berkapitalisasi besar menjadi buruan utama para investor asing. Saham-saham tersebut antara lain BBCA, BRMS, BUMI, ASII, dan ARCI.
Penguatan ini ditopang oleh mayoritas sektor yang bergerak di zona hijau. Sektor saham barang baku (basic materials) memimpin penguatan dengan lonjakan mencapai 2,84 persen.
Proyeksi Analis di Tengah Potensi Pelemahan
Kendati pasar baru saja merayakan rekor baru, sejumlah analis memperkirakan adanya potensi pelemahan. Pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini diprediksi akan berada di rentang 8.000 hingga 8.200.
"IHSG berpotensi koreksi hari ini," ujar Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman, dalam catatannya.
Menurutnya, level support IHSG akan berada di kisaran 8.000-8.050. Sementara itu, level resistance atau batas atasnya berada pada rentang 8.150-8.200.
Di sisi lain, Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, memaparkan dua skenario yang mungkin terjadi. "Skenario terbaik, pergerakan IHSG masih berada pada bagian dari wave dari wave 5 sehingga IHSG masih berpeluang menguat ke rentang 8.126-8.155," kata Herditya.
"Namun, skenario terburuknya IHSG rawan terkoreksi cukup dalam ke 7.383-7.534," lanjutnya.
Rekomendasi Saham
Berikut adalah rekomendasi teknikal dari BNI Sekuritas untuk perdagangan hari ini:
- BREN: Speculative Buy dengan area beli di 8.850-8.950, cutloss di bawah 8.850. Target terdekat di 9.125-9.250.
- PGAS: Speculative Buy dengan area beli di 1.705-1.725, cutloss di bawah 1.700. Target terdekat di 1.740-1.760.
- MEDC: Speculative Buy dengan area beli di 1.275-1.300, cutloss di bawah 1.270. Target terdekat di 1.330-1.350.
- BUVA: Speculative Buy dengan area beli di 482-500, cutloss di bawah 478. Target terdekat di 550-580.
- BKSL: Speculative Buy dengan area beli di 135-137, cutloss di bawah 131. Target terdekat di 140-146.
- JPFA: Speculative Buy dengan area beli di 1.920-1.960, cutloss di bawah 1.920. Target terdekat di 2.000-2.030.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Redaksi tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Advertisement
Berita Terkait
-
News 15 November 2025 18:22Prostitusi Sesama Jenis Resahkan Masyarakat, Satpol PP Tangkap 2 Pria di Taman Daan Mogot
-
News 14 November 2025 15:56Babak Baru Berkshire: Warren Buffett Mundur, Siapkan Transfer Harta Senilai USD 149 Miliar
-
News 14 November 2025 13:43Stop Rujukan Berjenjang! Menkes Budi Sebut Sistem Saat Ini Bikin BPJS Tekor
-
News 13 November 2025 17:37Bahlil Respons Isu IUP Raja Ampat: Saya Belum Lahir Barang Itu Sudah Ada
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 16 November 2025 05:01 -
Liga Spanyol 16 November 2025 04:56 -
Liga Spanyol 16 November 2025 04:41 -
Liga Inggris 16 November 2025 04:40 -
Liga Inggris 16 November 2025 04:01 -
Piala Dunia 16 November 2025 04:01
MOST VIEWED
- Bahlil Respons Isu IUP Raja Ampat: Saya Belum Lahir Barang Itu Sudah Ada
- Babak Baru Berkshire: Warren Buffett Mundur, Siapkan Transfer Harta Senilai USD 149 Miliar
- Siap-siap Terkesan! TikTok Awards Indonesia 2025 Tawarkan Konsep Baru
- Stop Rujukan Berjenjang! Menkes Budi Sebut Sistem Saat Ini Bikin BPJS Tekor
HIGHLIGHT
- 5 Pemain yang Harus Segera Ditarik dari Masa Pemin...
- Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Pe...
- 7 Rekan Satu Tim di Timnas yang Pernah Bertikai He...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5409677/original/055060200_1762868297-1001160294.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413908/original/039066900_1763210854-1000760793.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413903/original/090194400_1763209758-1000558829.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413899/original/090051800_1763208030-Jenazah_Korban_Longsor_Cibeunying_2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405920/original/095568200_1762504083-Situasi_SMAN_72_Jakarta.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413860/original/017826100_1763205048-WhatsApp_Image_2025-11-15_at_17.44.52.jpeg)

