
Bola.net - Andrea Dovizioso melempar kritik pada banyak pihak yang begitu cepat menduga bahwa Marc Marquez bakal absen lagi dari MotoGP 2021, menyusul gosip bahwa rider Repsol Honda itu terancam harus menjalani operasi ketiga pada tulang lengan atas kanannya yang patah dua kali pada Juli lalu.
Marquez dipastikan takkan balapan sampai musim 2020 berakhir, dan gosip terkini menyatakan ia bisa jadi menjalani operasi ketiga karena cederanya cukup rumit dan bahkan mengancam kesehatan sarafnya. Alhasil, banyak orang mengkait-kaitkan hal ini dengan keputusan 'Dovi' untuk pensiun.
Dovizioso disebut-sebut memutuskan vakum demi menunggu kondisi kesehatan terkini Marquez. Jika rider Spanyol tersebut tak memungkinkan untuk balapan pada beberapa bulan pertama 2021, atau bahkan harus kembali absen semusim, Dovizioso bisa jadi penggantinya. Namun, rider 34 tahun ini membantah keras.
Orang-Orang Ambil Kesimpulan Terlalu Cepat
Dovizioso pun menyebut orang-orang yang memunculkan gosip ini sok tahu soal kondisi kesehatan Marquez, ketika ia sendiri juga tak paham betul apa masalahnya. Di lain sisi, ia menyatakan opsi apa pun yang datang akan ia pertimbangkan serius. Toh, ia bebas dari kontrak apa pun sepanjang 2021.
"Saya rasa orang ambil kesimpulan terlalu cepat. Pertama, apa yang terjadi pada Marc, tak satu pun orang sungguh paham detail soal kondisinya, begitu juga saya. Kedua, saya ragu Honda ambil keputusan soal musim depan sekarang juga. Ketiga, saya bebas. Jadi, kita lihat nanti," ujarnya via Crash.net, Kamis (12/11/2020).
"Namun, ini dunia balap. Saya memang bebas, tapi tak berarti saya akan langsung berangkat jika Honda memanggil. Saya jelas akan pikir-pikir dulu. Jadi, semua tergantung apa yang ditawarkan kepada saya. Kata-kata saya ini berlaku untuk semua orang (tak hanya Honda). Setelahnya, saya akan putuskan," lanjutnya.
Mustahil Marc Marquez Absen Lagi
Dovizioso bahkan mengaku tak percaya jika Marquez akan absen lagi pada 2021. "Tahun depan, hal positif soal keputusan saya adalah saya bisa bebas, jadi saya akan lihat segala situasi yang ada. Namun, dugaan bahwa kita takkan melihat Marc berlaga pada 2021, saya rasa nyaris mustahil," ungkapnya.
Tiga kali runner up MotoGP ini pun tak memungkiri sempat negosiasi dengan Honda sebagai test rider. Ia juga mengakui tak hanya Honda yang mendekatinya. Namun, ia akhirnya memutuskan vakum karena tak satu pun dari pabrikan-pabrikan ini mampu memberinya jaminan untuk balapan semusim penuh pada 2022.
"Soal Honda, kami memang diskusi sebulan lalu. Tiap tawaran yang batal disepakati pasti punya alasan sendiri-sendiri. Saya senang dapat dukungan, karena semua pabrikan coba menggaet saya sebagai test rider. Tapi punya kans balapan pada 2022 jauh lebih penting bagi saya. Itulah alasan saya putuskan untuk tetap bebas," tutupnya.
Sumber: Crashnet
Video: Joan Mir Sukses Rebut Kemenangan di MotoGP Eropa
Baca Juga:
- Vakum dari MotoGP 2021, Andrea Dovizioso Banting Setir ke Motocross
- Para Pembalap Yamaha Girang Cal Crutchlow Gabung Jadi Test Rider
- Pensiun dari MotoGP, Cal Crutchlow Punya Perasaan Campur Aduk
- Tolak Aprilia, Cal Crutchlow Dekati Kesepakatan Jadi Test Rider Yamaha
- Valentino Rossi: Covid-19 Mimpi Buruk Berkepanjangan, Saya Sudah Capek!
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 5 September 2025 16:42
Hasil FP1 MotoGP Catalunya 2025: Pedro Acosta dan Johann Zarco Memimpin
-
Otomotif 4 September 2025 16:12
Daftar Pembalap MotoGP 2026: Yamaha Pertahankan Jack Miller di Pramac Racing
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
-
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025 08:47
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:38
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:30
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:21
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:15
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...