
Bola.net - Kabar soal kerusuhan yang terjadi usai laga final Euro 2020 terus berlanjut. Kini kabar tak mengenakkan datang dari pembalap Formula 1, Lando Norris, yang kerampokan usai menonton laga tersebut di Stadion Wembley, London, pada Minggu (11/7/2021) malam waktu setempat.
McLaren F1 Team selaku tim yang menaungi Norris, mengonfirmasi hal ini pada Senin (12/7/2021) malam waktu Inggris, atau Selasa (13/7/2021) pagi WIB. Seperti diketahui, laga final Euro 2020 memang diwarnai kerusuhan usai 2500 orang tanpa tiket menerobos masuk demi menonton pertandingan itu.
Situasi Wembley pun kian rusuh usai Italia mengalahkan tuan rumah lewat adu penalti dengan skor 3-2. Menurut laporan The Sun, Norris diserbu oleh sekelompok orang usai laga, yakni ketika hendak memasuki mobil supercar McLaren GT miliknya yang bernilai £165.000 atau Rp3.3 miliar.
Jam Tangannya Bertipe Prototipe
View this post on Instagram
Norris kemudian ditarik oleh salah satu orang yang mencoba merampas jam tangan prototipe Richard Mille miliknya yang bernilai £40.000 atau Rp807 juta. Beruntung, pembalap berusia 21 tahun ini tak mengalami cedera apa pun atau kerugian lebih dari itu.
"Lando dipegangi dan perampok lainnya menarik jam tangannya dalam sedetik. Lando tampak cukup terguncang. Petugas keamanan sungguh mimpi buruk sepanjang malam," ujar salah satu saksi mata.
Belum ada pernyataan apa pun dari Norris, namun McLaren merilis pernyataan dukungan untuk sang pembalap. Norris, yang juga berdarah Belgia, akan turun lintasan dalam F1 GP Inggris di Sirkuit Silverstone pada 16-18 Juli mendatang. Berikut pernyataan resmi Mclaren.
Pernyataan Resmi McLaren F1 Team
"McLaren Racing dapat mengonfirmasi bahwa Lando Norris terlibat dalam sebuah insiden, usai pertandingan final Euro 2020 di Wembley, di mana jam tangan yang ia pakai diambil.
"Beruntung, Lando tak tersakiti, namun bisa dimaklumi terguncang. Tim kami mendukung Lando, dan kami yakin para penggemar balap mau bergabung dengan kami untuk mengharapkan yang terbaik baginya pada Grand Prix Inggris akhir pekan nanti.
"Mengingat hal ini kini merupakan urusan kepolisian, kami tak bisa berkomentar lebih jauh."
Sumber: The Sun, McLaren Racing
Video: Angka Covid-19 Meningkat, Australia Batalkan MotoGP dan Formula 1
Baca Juga:
- Bastianini Girang Kembali ke Gresini, di Giannantonio Siap Debut di MotoGP 2022
- KTM Siap Bantu Danilo Petrucci Banting Setir dari MotoGP ke Reli Dakar
- VR46 Team: Lanjut atau Pensiun, Keputusan Valentino Rossi Harus Diterima
- Ducati: Fabio Quartararo Rival Tertangguh di MotoGP 2021
- Kondisi Tubuh Belum Stabil, Marc Marquez: Apa yang Terjadi Sungguh Aneh
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 5 September 2025 16:42
Hasil FP1 MotoGP Catalunya 2025: Pedro Acosta dan Johann Zarco Memimpin
-
Otomotif 4 September 2025 16:12
Daftar Pembalap MotoGP 2026: Yamaha Pertahankan Jack Miller di Pramac Racing
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:22
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:39
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...