
Bola.net - Legenda MotoGP sekaligus dua kali juara dunia, Casey Stoner, menyatakan bahwa tanpa Marc Marquez, MotoGP jadi 'kacau'. Kepada Motorsport.com, pada Selasa (20/10/2020), Stoner menyebut ini bukti bahwa belum ada pembalap yang bisa sekonsisten Marquez dalam meraih hasil baik, kemenangan, dan bahkan gelar dunia.
Marquez diketahui mengalami cedera patah tulang lengan atas kanan usai terjatuh keras dalam balapan MotoGP Spanyol di Jerez pada pertengahan Juli lalu, dan sejak itu ia harus absen dan bahkan terancam tak lagi balapan semusim penuh. Selama ia absen, MotoGP pun menjadi sangat sulit diprediksi.
Dalam 10 balapan pertama musim ini, sudah terdapat 14 penghuni podium berbeda, begitu juga delapan pemenang berbeda. Dengan empat balapan tersisa dengan 100 poin maksimal yang masih bisa diraih, juga sebanyak 19 pembalap secara matematis masih bisa merebut gelar dunia.
Cuma 'Marc Marquez' yang Bisa Kalahkan Marc Marquez
Para pembalap sangat menentang opini bahwa MotoGP 2020 menjadi sengit hanya karena Marquez absen. Mereka justru menuduh ban belakang terbaru Michelin dengan karkas yang lebih lunak sebagai biang keladi acaknya peta persaingan. Namun, Stoner punya opini yang berlawanan.
"Saat ini, saya rasa belum ada yang bisa mengalahkan Marc. Saya sudah sering bilang, satu-satunya orang yang bisa mengalahkan Marc adalah dirinya sendiri. Kini kita lihat, tanpa Marc, kompetisi jadi kacau, poin yang dikoleksi pemimpin klasemen sungguh sulit dipercaya," ungkapnya.
"Mereka hanya punya sedikit poin, karena tak satu pun pembalap konsisten, jadi memang benar-benar kacau tanpa Marc. Sangat menarik melihat situasinya ketika ia kembali, dan saya rasa segalanya bakal kembali normal," lanjut juara dunia MotoGP 2007 dan 2011 ini.
MotoGP 2020 Bukan 'Kejuaraan Dunia'
Pria asal Australia ini juga secara blak-blakan menyatakan bahwa nilai kompetisi MotoGP 2020 lebih rendah dari sebelum-sebelumnya tak hanya karena rider terbaiknya sedang absen, melainkan juga karena pandemi Covid-19 memaksa mereka hanya menggelar 14 balapan, serta berkompetisi di enam negara dan sembilan trek berbeda.
"Opini saya sangatlah kontroversial soal ini. Saya rasa musim ini tak bisa disebut 'kejuaraan dunia'. Untuk jadi 'kejuaraan dunia', MotoGP harus keliling dunia, tak hanya di Eropa, apalagi balapan beberapa kali di trek yang sama. Saya merasa musim ini bukan ajang dunia sama sekali," tutur Stoner.
"Selain itu, sejak awal saya sudah bilang, karena tak ada Marc, terjadi banyak kekacauan dan para rider sangat sulit konsisten, bahkan ketika dua kali balapan di trek yang sama, dalam dua pekan beruntun. Para rider tak bisa bertahan pada hasil yang sama, dan sejauh ini 2020 adalah musim yang aneh untuk ditonton," pungkasnya.
Sumber: Motorsportcom
Video: Valentino Rossi Positif Terinfeksi Covid-19
Baca Juga:
- Bos Honda Puji Keberanian Alex Marquez Buru Kemenangan di Aragon
- Franco Morbidelli 'Takut' Lihat Performa Suzuki di Aragon
- Pelajari Aragon, Franco Morbidelli Merasa Wajib Podium di MotoGP Teruel
- Alex Marquez Antisipasi Serangan Rider Lain di MotoGP Teruel
- Fabio Quartararo Ogah Dapat Masalah Ban Lagi di MotoGP Teruel
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...