Casey Stoner Suruh Honda Cari Rider Moto2 demi Gantikan Marc Marquez, Ini Alasannya

Casey Stoner Suruh Honda Cari Rider Moto2 demi Gantikan Marc Marquez, Ini Alasannya
Juara dunia MotoGP 2007 dan 2011, Casey Stoner (c) Ducati Corse

Bola.net - Casey Stoner menyarankan Honda Racing Corporation (HRC) menggaet rider Moto2 alih-alih rider MotoGP sebagai pengganti Marc Marquez di Repsol Honda pada 2024. Menurutnya, rider muda takkan punya ekspektasi tinggi dan justru akan lebih gaspol mengeluarkan potensi motor mereka.

Saat ini, HRC memang pusing mencari pengganti Marquez. Apalagi Johann Zarco sudah menegaskan ogah membela Repsol Honda dan lebih memilih tetap membela LCR Honda Castrol. Miguel Oliveira pun jadi salah satu calonnya, tetapi ia masih terikat kontrak dengan Aprilia dan RNF sampai akhir 2024.

Meski begitu, lewat TNT Sports seperti yang dikutip oleh Crash.net pada Sabtu (21/10/2023), Stoner yakin rider Moto2 justru bisa jadi solusi jitu bagi HRC. Pasalnya, meski para rider senior lebih berpengalaman, kadang-kadang gagasan-gagasan mereka bisa bersinggungan dengan para insinyur.

1 dari 2 halaman

Sebut Honda Tak Perlu Muluk Cari Pemimpin

Sebut Honda Tak Perlu Muluk Cari Pemimpin

Moto2 Catalunya 2023 di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol (c) AP Photo/Joan Monfort

"Mungkin saya akan coba membawa talenta naik dari Moto2. Semua orang suka bicara soal kedewasaan dan pengalaman, tapi ada kalanya itu disertai ideologi mereka sendiri soal apa yang mereka mau. Menggaet rider muda, cepat, lapar, dan mau melakukan apa pun, saya rasa itu opsi yang harus mereka tuju," ujar Stoner.

Menurut dua kali juara dunia ini, HRC tak perlu muluk mencari pembalap berpengalaman yang bisa dijadikan pemimpin atau ujung tombak pengembangan motor. Yang mereka butuhkan adalah rider yang mau bekerja keras dan tak mementingkan keinginannya sendiri.

"Anda tak butuh pemimpin jika ia bukan pemimpin yang tepat. Mudah saja bilang rider berpengalaman bakal memimpin pengembangan. Namun, jika rider itu tak mau melakukan segalanya ke arah yang tepat, maka mudah pula untuk egois dan berkata 'motornya tak bisa melakukan apa yang kumau'," tutur Stoner.

2 dari 2 halaman

Butuh Rider yang Mau Keluar Zona Nyaman

Butuh Rider yang Mau Keluar Zona Nyaman

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Joan Mir (c) Honda Racing Corporation

Eks pembalap Ducati dan Honda ini juga menyatakan bahwa motor yang tak kompetitif memang harus dieksploitasi demi mencari potensi terbaiknya, dan ia yakin bahwa Honda memang membutuhkan pembalap muda yang penasaran soal hal ini.

"Seringnya ada banyak motor dalam satu motor. Anda bisa mengubah segalanya, ada banyak aspek dalam hal-hal macam ini yang harus mereka jelajahi. Andai saja mereka mendapatkan seseorang yang mau keluar dari zona nyaman mereka..." tutup Stoner.

Selain Oliveira dan Zarco, pembalap lain yang dikait-kaitkan dengan Repsol Honda adalah Maverick Vinales, Fabio di Giannantonio, rider Team HRC WorldSBK, Iker Lecuona, dan pembalap GresinI Racing Moto2, Jake Dixon.

Sumber: TNT Sports, Crashnet