
Bola.net - Pembalap Petronas Yamaha SRT MotoGP sekaligus sembilan kali juara dunia, Valentino Rossi, tak mau sang anak mengikuti jejaknya menjadi pembalap motor. Kepada Speedweek, Jumat (15/10/2021), Rossi mengaku kini jadi paham mengapa keluarga dan kawan-kawannya sangat takut tiap kali melihatnya balapan.
Seperti yang diketahui, pada awal Agustus, Rossi mengumumkan keputusan pensiun pada akhir musim nanti. Dua pekan setelah menyampaikan keputusan itu, Rossi punya pengumuman lain, yakni sang pacar, Francesca Sofia Novello, tengah mengandung anak berjenis kelamin perempuan.
Rossi pun mengakui dirinya sangat lega ketika mendengar bahwa anaknya perempuan. Menurutnya, dengan begitu, sang anak takkan jadi pembalap motor, meski banyak pembalap motor perempuan di dunia, seperti Maria Herrera yang turun di MotoE, Ana Carrasco di WorldSSP300, dan Kiara Fontanesi di motocross.
Anggap Kabar Baik
View this post on Instagram
"Harus saya akui, ketika tahu bahwa kami akan punya anak perempuan dan bukan anak laki-laki, saya bilang pada Franci, 'Ini kabar bagus, jadi kita tak perlu berpikir soal apakah ia bakal jadi pembalap motor atau tidak'. Pasalnya, anak kami jelas takkan turun di MotoGP," pembalap Italia berusia 42 tahun ini.
Rossi mengaku kini dirinya kerap takut menonton balapan, terutama ketika melihat sang adik, Luca Marini, dan para anggota VR46 Riders Academy beraksi. Ia mengaku kini jadi paham mengapa sang ibu, Stefania Palma, dan sang ayah, Graziano Rossi, kerap mencemaskan keselamatannya di lintasan.
"Melihat adik saya dan para rider dari akademi, saya jadi paham rasanya punya sensasi tak nyaman ketika menonton balap motor, apalagi ada anggota keluarga yang terlibat. Ini adalah hal yang tak pernah saya pikirkan ketika muda. Saya tak pernah berada di posisi ibu dan ayah saya," ungkap Rossi.
Sulit Nonton Balapan
Rossi pun mengakui, meski ada kemungkinan sang anak tertarik pada dunia balap motor, ia berharap si kecil takkan jadi pembalap ketika dewasa. Pasalnya, sangat berat bagi Rossi menonton anggota keluarganya sendiri melaju dengan kecepatan tinggi di lintasan, meski dilindungi oleh banyak perangkat yang aman sekalipun.
"Ketika adik saya balapan, atau para rider dari akademi, yang merupakan sahabat-sahabat saya, rasanya saya sangat sulit untuk menonton. Jadi, saya sangat senang bakal punya anak perempuan dan semoga kami bisa mengatasi masalah. Jika harus memutuskan, saya berharap anak saya tak perlu jadi pembalap motor," tutupnya.
Sebelum pensiun, Rossi masih punya tiga balapan lagi untuk dijalani musim ini. Ia akan kembali turun lintasan di seri kandangnya, MotoGP Emilia Romagna, yang bakal digelar di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Italia, pada 22-24 Oktober mendatang.
Sumber: Speedweek
Baca Juga:
- Match Point di MotoGP Emilia Romagna: Fabio Quartararo Bisa Kunci Gelar Jika...
- Toprak Razgatlioglu Nantikan Sambutan Fans Indonesia di WorldSBK Mandalika
- Mick Doohan: Jack Miller Jelas Bertalenta, Namun Harus Lebih Konsisten
- Red Bull Rookies Cup, Ajang Junior Bergengsi Pengorbit Bintang Masa Depan MotoGP
- Jadwal Pekan Balap Formula 1 GP Amerika Serikat 2021 di Austin
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 5 September 2025 16:42
Hasil FP1 MotoGP Catalunya 2025: Pedro Acosta dan Johann Zarco Memimpin
-
Otomotif 4 September 2025 16:12
Daftar Pembalap MotoGP 2026: Yamaha Pertahankan Jack Miller di Pramac Racing
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:21
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:15
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:06
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:03
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:01
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...