Gigi Dall'Igna Takjub Marc Marquez Tetap Profesional Buru Kemenangan MotoGP Belanda Meski Tidak 100% Fit

Gigi Dall'Igna Takjub Marc Marquez Tetap Profesional Buru Kemenangan MotoGP Belanda Meski Tidak 100% Fit
Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) Ducati Corse

Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, menyatakan rasa kagumnya terhadap Marc Marquez, yang meraih kemenangan ganda dalam MotoGP Belanda di Assen, 27-29 Juni 2025. Sebab, Marquez tetap bekerja secara profesional meski kondisi tubuhnya tidak 100% akibat dua kecelakaan hebat pada Jumat (27/6/2025).

Akibat dua kecelakaan tersebut, Marquez mengalami memar di beberapa bagian tubuhnya, sehingga sempat kesulitan menjalani sesi kualifikasi pada Sabtu (28/6/2025), di mana ia hanya duduk di posisi keempat. Meski begitu, dalam balapan Sprint dan balapan Grand Prix, ia mampu tetap gaspol dan meraih kemenangan.

Ini adalah kemenangan Sprint-nya yang kesembilan musim ini, serta kemenangan Grand Prix-nya yang ke-68 selama berkarier di MotoGP. Kini, Marquez menyamai rekor kemenangan Giacomo Agostini, dan keduanya sama-sama jadi pembalap dengan kemenangan terbanyak kedua di kelas premier, berada di belakang Valentino Rossi (89).

1 dari 2 halaman

Menang di Trek-Trek yang Biasanya Tidak Bersahabat

Menang di Trek-Trek yang Biasanya Tidak Bersahabat

Marc Marquez dan Gigi Dall'Igna (c) Ducati Corse

Dalam blognya di situs resmi Ducati, Rabu (2/7/2025), Dall'Igna takjub Marquez bisa menang di Mugello dan Assen, trek yang dikenal tak terlalu bersahabat dengannya. "Marc meraih kemenangan keenamnya musim ini, menyamai rekor legenda Agostini dalam jumlah kemenangan di kelas utama: 68 kemenangan dari total 94 di kejuaraan dunia," tulisnya.

"Ia mencapainya di sirkuit prestisius yang tak memberinya kemenangan sejak 2018. Kita tahu Assen bukan salah satu sirkuit favoritnya, sebagaimana Mugello. Namun, seperti pekan lalu, ketika ia memutuskan memimpin, ia mampu melakukannya, mempertahankan posisi, dan memperlebar jarak jika diperlukan," lanjut Dall'Igna.

Marquez juga menjadi pembalap pertama dalam sejarah MotoGP yang mampu meraih kemenangan ganda di tiga seri beruntun. Menurut Dall'Igna, sang delapan kali juara dunia memang layak mendapatkan segala pujian berkat talenta, kerja keras, dan sikapnya yang tak pernah mengeluh.

2 dari 2 halaman

Sebut Marc Marquez Layak Dapat Pengakuan Hebat

"Ini hasil yang luar biasa dan layak dapat pengakuan bagi pembalap tangguh ini, yang tengah menorehkan sejarah di MotoGP, seperti para legenda sebelumnya, dengan semangat, vitalitas, dan tekad baja seperti seorang rookie yang ingin menciptakan namanya sendiri," tutur Dall'Igna.

"Semua itu menggambarkan siapa dirinya, karakter, bakat, dan profesionalismenya. Meski tidak berada dalam kondisi 100% akhir pekan ini akibat dua insiden kecelakaan pada hari Jumat, ia tetap mampu menjalin ‘jaring maut’-nya, dan para pesaingnya tak mampu melepaskan diri darinya," pungkasnya.

Kini, Marquez berada di puncak klasemen dengan koleksi 307 poin, unggul 68 poin atas rider BK8 Gresini Racing, Alex Marquez, yang ada di peringkat kedua. Ia akan kembali turun lintasan dalam MotoGP Jerman di Sachsenring pada 11-13 Juli 2025.

Sumber: Ducati Corse