
Bola.net - MotoGP memang baru akan memasuki seri keempat di Sirkuit Lusail, Qatar, 11-13 April 2025. Namun, masa silly season tampaknya sudah dimulai, dan masa depan Jack Miller di Prima Pramac Racing menjadi salah satu tanda tanya. Sebagai catatan, Miller terikat kontrak langsung dengan Yamaha.
Awal musim ini, Miller memang tampil kompetitif di atas YZR-M1, bahkan kerap mengasapi duet tim pabrikan, Fabio Quartararo dan Alex Rins, di berbagai sesi, terutama saat ia finis kelima di balapan utama Austin. Ia juga sedang jadi rider Yamaha terbaik di klasemen pembalap dengan 19 poin di peringkat 10.
Uniknya, di antara empat rider Yamaha yang ada di MotoGP 2025, Miller satu-satunya pembalap yang hanya punya kontrak satu tahun. Alhasil, kursinya pada 2026 dipertanyakan. Meski begitu, dalam program 'Gear Up' di MotoGP.com, Kamis (10/4/2025), Miller mengaku santai.
Sudah Sering Dapat Kontrak Satu Tahun Saja
'The Thriller' ogah besar kepala atas performanya pada awal musim ini. Ia yakin ia harus mempertahankan kerja kerasnya, yang kali ini terasa menyenangkan karena ia juga berganti crew chief dari Cristhian Pupulin ke Giacomo Guidotti. Atas alasan inilah ia tak mau pusing memikirkan masa depan.
"Hal itu (diskusi soal kontrak) akan terjadi ketika waktunya memang datang. Saya akan terus bekerja, melakukan tugas saya. Hanya itu yang bisa saya lakukan. Saya merasa senang. Maksud saya, saya menghabiskan sebagian besar hidup saya dengan kontrak satu tahun. Itu bukan masalah," tutur Miller.
"Saya rasa, kembali ke Pramac sangat menyenangkan. Selain itu, seluruh perubahan yang terjadi juga terasa menyegarkan. Saya punya Giacomo Guidotti sebagai crew chief, dan ada dinamika baru di dalam tim. Semua itu membawa hal-hal baru yang bisa kami pelajari satu sama lain," lanjutnya.
Senang Bisa Kerja Bareng Max Bartolini
Miller juga mengaku sangat senang bisa membela Yamaha, pabrikan yang sudah ia kagumi sejak lama. Ia juga sangat senang bisa bekerja secara langsung dengan para teknisi Yamaha, termasuk Manajer Teknis Yamaha yang sebelumnya pernah bekerja dengan Miller di Ducati, Max Bartolini.
"Proyek Yamaha terasa luar biasa, bisa bekerja sama dengan Max dan semua insinyur di Yamaha. Bekerja begitu dekat dengan mereka sangat membantu dan menyenangkan. Itu yang penting: kami menikmati proses, dan ketika bersenang-senang saat mengendarai motor, saat itulah Anda biasanya bisa menunjukkan performa terbaik," tutup Miller.
Selagi Miller menduduki peringkat 10 klasemen, Quartararo ada di peringkat 14 dengan 16 poin, sementara Rins ada di peringkat 16 dengan 10 poin. Miguel Oliveira ada di peringkat 21 dengan 2 poin, sementara penggantinya di Seri Austin, Augusto Fernandez, ada di peringkat 20 dengan 3 poin.
Sumber: MotoGP
Baca Juga:
- Pimpin Klasemen MotoGP, Alex Marquez Santai: Pembalap Lain Harus Kejar Saya
- Daftar Pemenang MotoGP Qatar, Rekor Marc Marquez Tak Terlalu Gemilang di Sirkuit Lusail
- Akhirnya Balapan Lagi, Jorge Martin Ngaku Finis di MotoGP Qatar Bakal Terasa Sukses
- Marc Marquez Ingin Balas Dendam di MotoGP Qatar, Pecco Bagnaia Ingin Ulang Kemenangan
- Berkat Arai Agaska, Yamaha Sebut Penonton R3 BLU CRU World Cup 2025 Asal Indonesia Membludak
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...