
Bola.net - Juara dunia Moto3 2017 dan MotoGP 2020, Joan Mir, mengaku masih maju-mundur soal keputusan untuk hengkang atau bertahan di Repsol Honda pada 2025. Mir menyatakan dirinya masih optimistis Honda bakal menunjukkan kemajuan dalam 1-2 bulan lagi.
Kontrak Mir dengan Honda akan habis akhir tahun ini. Mengingat performa RC213V terpuruk selama beberapa tahun terakhir, Mir dan para rider Honda lainnya juga sulit meraih hasil-hasil baik. Belum lagi mereka kerap mengalami kecelakaan, yang tentu memengaruhi kondisi fisik dan mental mereka.
Belakangan, Mir digosipkan mengincar tempat di Trackhouse Racing. Namun, lewat GPOne pada Kamis (23/5/2024), Mir mengaku masih ingin menunggu kemajuan dari Honda. Atas alasan ini, ia masih ragu meningkatkan intensitas diskusi dengan tim-tim lain soal potensi kerja sama pada 2025 nanti.
Tak Pahami Keinginan Sendiri
"Sebagai rider, Anda selalu memberikan informasi yang baik, mengerahkan 100%, dan selalu ingin jadi yang terbaik. Musim ini panjang dan bahkan hal kecil bisa benar-benar mengubah hidup Anda. Jadi, sebelum itu terjadi, sangat sulit untuk mengatakan apa yang saya ingin lakukan di masa depan. Saya tidak tahu," curhat Mir.
Namun, satu hal yang pasti, Mir takkan mau bertahan di Honda jika performa RC213V terpuruk terus-terusan. Pasalnya, Mir sudah jengah bertarung di papan bawah sejak membela Repsol Honda pada 2023 lalu. Jika tak melihat titik terang, maka barulah ia akan mulai memikirkan 2025.
Sulit Bertahan 2 Tahun Lagi JikaHonda Tetap Jeblok
"Sungguh rumit untuk berkata Anda ingin bertahan atau tidak jika Anda tak melihat performa motor. Saya sudah di sini selama setahun dan kami dalam situasi yang sama seperti tahun lalu, atau lebih buruk. Namun, yang terpenting bagi saya saat ini adalah paham kapan kami bakal kompetitif," tutur Mir.
"Kami harus tahu kapan kami bisa kembali ke performa yang baik, dan kapan kami bisa kembali dekat dengan para rider papan atas. Sekalinya saya paham, saya bakal bisa ambil keputusan. Pasalnya, saat ini saya tak tahu apakah saya bisa menjalani 1-2 tahun lagi seperti ini. Bakal sangat sulit," tutup eks rider Suzuki ini.
Sumber: GPOne
Baca Juga:
- Akhir Kolaborasi Legendaris: Prestasi Mentereng Repsol Honda Sebelum Pisah di MotoGP 2025
- Ikut Jejak Red Bull: Usai 30 Tahun, Repsol Akhiri Kolaborasi dengan Honda di MotoGP
- Aleix Espargaro Pensiun Usai Amati 'Hidup Baru' Pol Espargaro: Hubungan Kami Sempat Tak Mulus
- Kecelakaan di Jerez Jadi Penentu Tekad Aleix Espargaro Pensiun dari MotoGP
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:31
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...