
Bola.net - - Pebalap Red Bull KTM Factory Racing, Johann Zarco, mengaku tak merasa sedih mendengar kritikan tajam CEO KTM, Stefan Pierer, yang menyebutnya sebagai 'kekecewaan' terbesar usai pekan balap MotoGP Jerez, Spanyol, dua pekan lalu. Zarco bahkan mengaku dapat memahami komentar Pierer tersebut.
Dalam sesi jumpa pers MotoGP Le Mans, Prancis, Kamis (16/5), Zarco mengaku membaca komentar Pierer lewat Speedweek tersebut saat dalam perjalanan pulang dari Jerez menuju Prancis. Hingga kini, ia belum bertatap muka dengan Pierer, namun sempat bicara dengan Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer.
"Saya bicara dengan Pit, dan saya paham Stefan berkata begitu. Saya agak 'panas' pada Jumat usai kecelakaan, mengatakan hal buruk soal motor yang harusnya saya kembangkan. Saya juga harus menerima performa motor saat ini, dan saya kehilangan kendali saat itu," ungkap Zarco.
Pierer Tanam Investasi Besar
Juara dunia Moto2 2015 dan 2016 ini juga mengaku sudah terbiasa menghadapi kalimat-kalimat panas dari Pierer, yang dikenal memiliki karakter blak-blakan. Ia juga dapat memaklumi kekecewaan pria Austria tersebut, yang telah menanam investasi besar untuk proyek ini.
"Jadi saat media massa mendatangi Stefan dan mencoba meminta komentarnya seoal itu, dan karena proyek ini adalah uangnya, ia hanya bisa bicara begitu. Anda juga tahu Stefan, ia karakter yang kuat. Jadi jika Anda 'mencoleknya', ia akan menjawab," lanjut rider berusia 28 tahun tersebut.
Berharap Temukan Titik Balik
Meski begitu, Zarco mengklaim bahwa atmosfer garasi KTM kini telah lebih tenang, dan ia berharap seri kandangnya akhir pekan ini bisa menjadi titik balik dari momen-momen kelam tersebut.
"Kami tahu kami harus sabar dan memperbaiki proyek ini, dan kami butuh waktu. Saya tak sedih mendengar komentar Stefan karena saya memahaminya. Kini situasi sudah lebih baik dan saya harap akhir pekan ini bisa jadi jawaban yang baik atas apa yang terjadi di media masa pekan lalu," tutupnya.
Dalam empat seri pertama musim ini, hasil terbaik Zarco adalah finis di posisi 13 dalam pekan balap Austin, Texas. Ia finis di posisi 15 di Qatar dan Argentina, dan finis di posisi 14 di Jerez.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 15:10
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 15:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:37
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 14:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:02
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 14:01
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...