
Bola.net - Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengaku angkat topi kepada Valentino Rossi, yang sukses menjalani startnya yang ke-400 di ajang Grand Prix dalam pekan balap MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (27/10/2019).
Rossi, yang menjalani debut GP125 pada 1996, finis di posisi kedelapan dalam balapan tersebut, usai sempat memimpin balapan pada tiga lap pertama dan bertarung sengit dengan delapan pebalap lainnya dalam memperebutkan podium.
Di sepanjang kariernya, Rossi sukses meraih sembilan gelar dunia, 234 podium yang 115 di antaranya kemenangan, dan juga 65 pole. Tak hanya itu, The Doctor juga terhitung telah melawan para pebalap dari tiga generasi berbeda.
Salut Rossi Masih Kompetitif
Lorenzo pun salut pada rider berusia 40 tahun itu. "400 angka yang banyak. Vale punya karier yang menakjubkan, menang dan bertarung melawan begitu banyak rival. Ia sangat berarti bagi MotoGP berkat popularitas dan karismanya," ujarnya via GPOne.
Rossi juga dikenal dengan karakternya yang easy going, dan menurut Lorenzo kepribadian ceria serta prestasinya yang mentereng adalah faktor yang membuat MotoGP juga semakin dikenal banyak orang.
"Jika kejuaraan ini sangat dikenal banyak orang, itu juga berkat Vale. Selain itu, dalam usia 40 tahun, ia masih mampu bertarung dengan para rider terbaik dunia," ungkap lima kali juara dunia asal Spanyol tersebut.
Masa-Masa yang Menyenangkan
Lorenzo juga mengaku merindukan masa-masa di mana ia dan Rossi bertarung sangat sengit saat masih bertandem di Yamaha. Karena satu tim, rivalitas di antara mereka mendorong mereka untuk tampil jauh lebih kompetitif.
Alhasil, keduanya sukses menjadi rider tersukses yang ada di grid. "Ada kalanya saat kami berdua merupakan yang terbaik di tim yang sama. Masa-masa itu adalah masa-masa yang menyenangkan," tutup Lorenzo.
Sayangnya, kini Rossi dan Lorenzo justru sedang kompak mengalami paceklik kemenangan. Rossi belum menang sejak MotoGP Belanda 2017, sementara Lorenzo belum menang lagi sejak MotoGP Austria 2018.
Baca Juga:
- Jorge Lorenzo: Semoga Phillip Island Satu-satunya Trek Buruk
- 'Jorge Lorenzo Tentukan Masa Depan Usai Uji Coba Pascamusim'
- Pecco Bagnaia, Motivasi Jack Miller Naik Podium di Seri Kandang
- Sempat Trauma, Cal Crutchlow Puas Naik Podium di Phillip Island
- Galeri: Aksi Para Pebalap di MotoGP Phillip Island, Australia 2019
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
-
Otomotif 6 September 2025 21:44
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
-
Otomotif 6 September 2025 21:36
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
-
Otomotif 6 September 2025 21:17
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...