
Bola.net - Sebagai tiga kali pemenang di Sirkuit Phillip Island, performa Jorge Lorenzo dalam balapan MotoGP Australia pada Minggu (27/10/2019) membuat banyak orang terheran. Ia finis di posisi 16, yakni posisi terbuncit, dan tertinggal 1 menit 6 detik dari sang pemenang yang juga tandemnya, Marc Marquez.
Masih kesulitan menjinakkan RC213V, rider Repsol Honda ini mengaku tak bisa mendapatkan ritme balap yang baik sepanjang pekan balap. Cuaca yang berangin dan hujan yang turun tak menentu membuat Lorenzo semakin kesulitan mencari keseimbangan performa motor.
"Saya sudah mengira bahwa saya bakal sangat kesulitan. Anda berharap situasi berubah, ketika Anda bisa melaju cepat, ternyata tak berhasil. Sejak latihan pertama, saya tahu saya terlalu jauh dari para rider tercepat, dan angin serta cuaca dingin membuat segalanya makin buruk," tuturnya via Crash.net.
Hasil Terburuk Sejak Silverstone
Lorenzo yang belum pulih benar dari cedera punggung sejak kecelakaan di Belanda, menyebut balapan kali ini adalah yang terburuk sejak ia kembali di Silverstone usai absen empat seri. Padahal, sebelumnya ia menyebut balapan di Motegi, Jepang, adalah yang terbaik sejak ia kembali balapan.
"Saya kesulitan di semua area, secara fisik, kecepatan, dan kepercayaan diri. Hasil ini paling buruk sejak saya kembali balapan, dan inilah realitanya. Saya tak punya ritme yang baik. Saya tak bisa cepat di area trek mana pun, dan saya harap ini satu-satunya trek yang sangat buruk bagi saya," ujarnya.
Ingin Lanjutkan Momentum Motegi
Kini Lorenzo pun fokus menatap balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, akhir pekan nanti. Dengan harapan cuaca yang bersahabat, lima kali juara dunia ini berharap bisa meneruskan momentum positifnya di Motegi, dan tak mengulang performanya di Phillip Island.
"Balapan selanjutnya ada di Sepang. Saya akan coba kembali dengan level yang kurang lebih sama seperti Jepang. Semoga saya bisa mempertahankan level yang saya punya pada 10 lap terakhir di Motegi. Saya rasa, Sepang dalam kondisi yang normal, bakal lebih baik," tutupnya.
Baca Juga:
- 'Jorge Lorenzo Tentukan Masa Depan Usai Uji Coba Pascamusim'
- Pecco Bagnaia, Motivasi Jack Miller Naik Podium di Seri Kandang
- Sempat Trauma, Cal Crutchlow Puas Naik Podium di Phillip Island
- Galeri: Aksi Para Pebalap di MotoGP Phillip Island, Australia 2019
- Quartararo: Ditabrak Petrucci atau Tidak, Hasilnya Bakal Tetap Buruk
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 06:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:42
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...