
Bola.net - Jorge Martin yakin Ducati takkan melakukan sabotase agar ia gagal menjuarai MotoGP 2024. Menurutnya, perusahaan sebesar Ducati takkan mungkin ambil risiko curang. Apalagi General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, sudah berjanji tetap memperlakukannya dengan adil meski bakal pindah tim.
Martin diketahui akan meninggalkan Ducati dan Pramac pada 2025 demi membela Aprilia. Keputusan ini ia ambil setelah Ducati lebih memilih Marc Marquez di tim pabrikan. Di lain sisi, keputusan Martin ini memunculkan gosip bahwa Ducati tak mau ia menjuarai MotoGP 2024 dan memboyong nomor 1 ke Aprilia.
Ducati digosipkan lebih memilih Pecco Bagnaia untuk jadi juara dunia. Namun, Martin tetap percaya bahwa Ducati tidak menganggapnya sebagai anak tiri. Pasalnya, jika rider Prima Pramac Racing ini benar-benar keluar juara dunia musim ini, Ducati tetap menjadi pihak yang diuntungkan.
Ducati Janji Takkan Ada Hal Janggal
"Saya tak merasa pabrikan seperti Ducati bakal mengambil risiko seperti itu. Saya sudah bicara dengan Gigi ketika kami memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama, dan ia bilang bahwa takkan ada hal janggal yang terjadi," ungkap Martin kepada Diario AS pada Sabtu (19/10/2024).
Di lain sisi, Martin juga sangat percaya pada kinerja Pramac. Menurutnya, fakta bahwa mereka akan berpisah akhir musim ini juga membuat mereka jauh lebih solid. Apalagi Pramac juga ingin merebut gelar dunia sebelum meninggalkan Ducati menuju Yamaha musim depan.
Pramac Tim Unik, Takkan Ada Duanya
"Saya harus percaya sampai akhir. Jika tidak, tak ada gunanya datang ke sini. Kami harus bekerja sebaik mungkin. Saya tahu bahwa sebagai tim, Pramac telah menciptakan ikatan yang sangat kuat dalam balapan-balapan seperti ini dan kami semua memperebutkan hal yang sama," kisah Martin.
"Kami tahu, setelah musim ini berakhir, kami semua akan pergi dengan jalan masing-masing dan tim kami takkan sama tahun depan. Kami melakukan banyak perubahan, dan itu justru mempersatukan kami. Tim ini selalu unik dan takkan tercipta lagi. Saya rasa ini membuat kami kuat," tutupnya.
Sumber: Diario AS
Baca Juga:
- Team Order Ducati demi Bantu Jorge Martin vs Pecco Bagnaia: Yang Penting Jangan Bertindak Bodoh
- Skuad Valentino Rossi Resmi Turunkan Michele Pirro di MotoGP Barcelona 2024
- Head-to-Head Jorge Martin vs Pecco Bagnaia: Siapa yang Lebih Layak Jadi Juara MotoGP 2024?
- Berapa Poin yang Harus Diraih Jorge Martin di MotoGP Barcelona 2024 demi Kunci Gelar Dunia?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Hasil Kualifikasi MotoGP Australia 2025: Sikat Marco Bezzecchi, Fabio Quartararo Sabet Pole
- Hasil FP2 Moto2 Australia 2025: Mario Aji Tembus 5 Besar, Tony Arbolino Terdepan
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...