
Bola.net - Eks pembalap MotoGP, Andrea Iannone, menyatakan bahwa kombinasi performa apik dari Alvaro Bautista dan Aruba.it Racing Ducati membuatnya tertarik balapan di WorldSBK pada 2024. Namun, tentu ia harus menunggu sampai sanksi doping yang ia jalani berakhir terlebih dahulu.
Iannone terakhir kali menjalani balapan dalam MotoGP Valencia 2019. Ia masih menjalani hukuman larangan balap usai sampel urinnya yang diambil dalam MotoGP Malaysia pada November 2019 terbukti mengandung steroid drostanolone, yang terlarang menurut Agen Anti-Doping Dunia (WADA).
Hukuman larangan balap itu berdurasi empat tahun, efektif sejak Desember 2019. Dengan begitu, hukuman ini akan selesai pada Desember 2023, yakni ketika Iannone menginjak usia 34 tahun. Meski bukan lagi pembalap muda, ia bertekad kembali balapan setelah hukumannya habis.
Ngaku Suka Kendarai Ducati Panigale V4
Belakangan ini, Iannone makin intensif menjalani latihan di sirkuit-sirkuit Italia dengan motor superbike Ducati Panigale V4 dan Aprilia RSV4. Saat menjadi tamu dalam WorldSBK Emilia-Romagna di Sirkuit Misano, Minggu (4/6/2023), ia pun makin terlecut untuk kembali balapan.
"Level persaingan di WorldSBK sangat berkembang dan saya melihatnya sebagai kejuaraan yang sangat menarik. Suasana paddocknya santai dan saya merasakan semangat dan sportivitas yang tinggi di dalamnya. Alvaro juga selalu menjadi juara dunia yang hebat," ujarnya via WorldSBK.com.
"Performa Alvaro dan Ducati adalah kombinasi yang sangat menakjubkan saat ini. Memang benar saya sempat mencoba versi jalanan dari Ducati Panigale V4 R di Misano dan saya sangat menyukainya. Bakal menyenangkan jika saya bisa balapan di WorldSBK 2024. Kita lihat nanti!" lanjut 'The Maniac'.
Berharap Bisa Kembali
View this post on Instagram
Iannone juga mengaku sangat mengamati peta persaingan WorldSBK pada beberapa tahun terakhir, terutama musim ini, di mana Bautista harus menahan serangan dari duet Pata Yamaha WorldSBK, Toprak Razgatlioglu dan Andrea Locatelli. Ia pun berharap bisa bergabung suatu saat nanti.
"WorldSBK sangatlah menakjubkan. Semua orang sangat berdekatan dan sangat seru! Ada persaingan yang sangat sengit antara Ducati dan Yamaha. Bagaimanapun, saya akan menatap masa depan. Mungkin suatu hari nanti bakal memungkinkan bagi saya untuk kembali ke sini!" pungkas Iannone.
Di sela kunjungannya di WorldSBK Emilia-Romagna, Iannone diketahui melakukan pembicaraan dengan Manajer Ducati Lenovo Team, Davide Tardozzi. Di lain sisi, Iannone diketahui masih menjalin hubungan yang sangat baik dengan Aprilia Racing, tim terakhir yang ia bela di MotoGP.
Sumber: WorldSBK
Baca juga:
- Franco Morbidelli: Pindah ke WorldSBK 2024? Belum Waktunya!
- Ikut-Ikutan Bagnaia-Bastianini, Davide Tardozzi Tambah Daftar Cedera MotoGP 2023
- Daftar Pembalap MotoGP 2024: Kursi Kosong Sedikit, Persaingan Panas
- CEO Ducati: Marc Marquez Luar Biasa, Tapi Bukan Rider Tepat Bagi Kami
- Foto: Bersejarah, Corak Kuning Ducati WorldSBK yang Bakal Dipakai Ducati MotoGP di Misano
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 7 September 2025 05:56
-
Tim Nasional 7 September 2025 05:50
-
Tim Nasional 7 September 2025 05:43
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:40
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:36
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:34
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...