
Bola.net - Manajer Tim Red Bull KTM Factory Racing, Francesco Guidotti, yakin menggaet Marc Marquez di MotoGP 2024 bukanlah opsi masuk akal. Pasalnya, KTM memiliki program sendiri untuk para ridernya, apalagi Marquez masih terikat kontrak dengan Honda.
KTM dikenal memiliki program junior yang sangat sukses di Grand Prix, berhasil melahirkan begitu banyak bintang di MotoGP, meski beberapa di antaranya kini membela tim lain. Brad Binder, Jack Miller, Augusto Fernandez, dan Pol Espargaro adalah lulusan program tersebut.
Keempat rider ini juga terikat kontrak dengan KTM sampai akhir 2024 nanti. Namun, posisi mereka belakangan ini dikabarkan terancam, karena Marquez digosipkan ingin hengkang dari Repsol Honda, meski ia sendiri juga masih terikat kontrak dengan Honda sampai akhir 2024.
Bukan Topik yang Didiskusikan KTM
Rumor bahwa Marquez bakal pindah ke KTM semakin santer dibicarakan di paddock MotoGP usai Seri Jerman dan Belanda, di mana Marquez sangat sulit tampil kompetitif di atas Honda dan kerap mengalami kecelakaan-kecelakaan besar. Namun, Guidotti yakin gagasan itu tidak tepat.
"Marc bukanlah topik yang kami diskusikan, kami punya program yang sangat baik, dan kami akan mencomot rider dari sana. Saat ini, Marc bukanlah opsi yang memungkinkan, karena ia punya kontrak dengan Honda," ungkapnya via Sky Sport seperti yang dikutip Crash.net, Selasa (27/6/2023).
Meski begitu, Guidotti yang juga memanajeri Red Bull KTM saat menaungi Marquez di GP125 2008-2009, memprediksi ide itu bisa diwujudkan dua tahun lagi. "Pada 2025 nanti, itu akan jadi cerita berbeda, baik bagi Marc maupun semua pembalap yang kontraknya akan habis," tutur pria asal Italia ini.
Honda Bakal Bebaskan Marc Marquez Hengkang
Uniknya, Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, mengindikasi adanya keretakan hubungan antara skuadnya dan Marquez. Puig menyatakan bahwa Honda akan membebaskan Marquez pergi pada 2024 mendatang jika sudah tak lagi bahagia membela pabrikan Sayap Tunggal.
"Saya harus berkata bahwa saya rasa tiap orang bebas melakukan apa pun yang mereka mau dalam hidup ini. Honda bukan perusahaan yang mau memiliki orang yang tak bahagia di Honda," ungkap Puig, yang juga merupakan eks pembalap GP500.
"Sudah jelas kami punya kontrak dengannya, tetapi Honda sangat menghormati Marc dan saya ingin berpikir bahwa ya [Marquez tetap di Repsol Honda pada 2024] berdasarkan kontraknya. Namun, saya sendiri tak punya bola ajaib," tutupnya.
Sumber: Sky Sport, Crashnet
Baca juga:
- Daftar Pembalap WorldSBK 2024: Akankah Para Rider MotoGP Berdatangan?
- Toprak Razgatlioglu Soal Pilih BMW: Takkan Spesial Kalau Juara Bareng Ducati
- 16 Hari di Rumah Sakit, Alex Rins Akhirnya Boleh Pulang Usai 2 Kali Operasi Kaki
- Augusto Fernandez: Pedro Acosta Layak ke MotoGP, Tapi Saya Juga Layak Bertahan
- MotoGP 2023 Capai Tengah Musim, Siapa yang Paling Berkuasa di Sprint Race?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:22
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...