
Bola.net - - Pembalap baru Ducati Corse, Jorge Lorenzo mengaku masih kesulitan menjalani proses adaptasi dengan Desmosedici GP17 pada hari pertama uji coba pramusim MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Rabu (15/2). Pada akhir sesi, ia pun hanya menduduki posisi ke-11, tertinggal 1,134 detik dari pembalap tercepat, Marc Marquez yang membela Repsol Honda.
Hal serupa dialami Lorenzo pada hari pertama uji coba Malaysia dua pekan lalu, di mana ia berada di posisi ke-17. Setelah dua pekan tak berkendara, Por Fuera mengaku sedikit lupa cara mengendarai Desmosedici. Meski begitu, Lorenzo mampu memperbaiki performa secara bertahap, walau sempat mengalami insiden saat sesi menyisakan dua jam.
"Lagi-lagi hari pertama sulit. Usai dua pekan, saya agak lupa apa yang saya pelajari di Sepang, namun saya segera mengejar. Pada akhirnya saya makin dekat dengan para rider tercepat. Masalahnya, pada dua jam sebelum finis, kami memakai ban belakang baru dan performanya tak sama dengan ban lain. Saya nyaris jatuh di tikungan ketiga," ujarnya.
Jorge Lorenzo (c) Ducati
Lorenzo pun menyadari ia belum mencapai performa maksimalnya seperti saat ia masih membela Yamaha. Namun ia yakin Ducati juga masih harus bekerja lebih keras demi mencari setup terbaik, meski Desmosedici masih dikenal unggul soal tenaga.
"Kami memutuskan berhenti lebih awal karena berisiko, dan kami tak bisa meningkatkan performa seperti yang lain. Meski begitu ini lebih baik dari hari pertama di Sepang. Saya belum mencapai performa maksimal di Ducati, karena pertama-tama kami harus memperbaiki motor, harus mencari limitnya," tuturnya.
Ketika ditanya lebih spesifik soal apa yang harus diperbaiki, Lorenzo pun menjawab, "Semuanya. Sudah jelas saya masih harus belajar mengerem lebih baik dengan Ducati, meski sudah lebih baik ketimbang di Sepang. Begitu juga gas, perpindahan arah di tikungan cepat, saya harus paham mencari keuntungan dari semua area ini," pungkasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
-
Otomotif 6 September 2025 21:44
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
-
Otomotif 6 September 2025 21:36
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
-
Otomotif 6 September 2025 21:13
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
-
Otomotif 6 September 2025 21:04
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...