
Bola.net - - Rider Repsol Honda, Marc Marquez menyadari pekerjaannya sebagai pembalap motor memiliki risiko tinggi, baik berupa cedera maupun kehilangan nyawa. Meski begitu, tiga kali juara dunia MotoGP ini mengaku tetap sangat sulit menerima kematian Luis Salom pada Juni tahun lalu.
Salom yang membela SAG Racing Team mengalami kecelakaan hebat dalam sesi latihan bebas Moto2 Catalunya, Spanyol. Terjatuh di Tikungan 12, insiden tragis ini pun merenggut nyawanya yang masih berusia 24 tahun.
"Tentu kematian Luis sangat berat bagi saya, karena ia merupakan teman saya, ia pembalap Spanyol dan saya mengenal keluarganya dengan baik," ujar Marquez seperti yang dikutip oleh Speedweek.
Luis Salom (c) AFP
Meski begitu, pembalap berusia 23 tahun ini mengaku ogah terlalu memikirkan risiko yang cukup besar tersebut. Menurutnya, jika ia terlalu cemas atas kematian, maka ia takkan lagi berani menjalani balapan.
"Saya tak boleh membiarkan kepergian Luis terlalu mempengaruhi saya, karena bisa-bisa saya tak akan mau balapan motor lagi. Saya tak memikirkan kematian, karena jika datang waktunya, maka datanglah," pungkas Marquez.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 5 September 2025 16:42
Hasil FP1 MotoGP Catalunya 2025: Pedro Acosta dan Johann Zarco Memimpin
-
Otomotif 4 September 2025 16:12
Daftar Pembalap MotoGP 2026: Yamaha Pertahankan Jack Miller di Pramac Racing
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...